JAYAPURA-Kabid Damkar Kota Jayapura Margareta V. Kirana mengatakan sinergitas berbagai pihak, merupakan salah satu langkah untuk menekan kasus kebakaran di Kota Jayapura.
Pasalnya lonjakan kasus Kebakaran di Kota Jayapura tahun ini, sangat meningkat. Hal ini disebabkan karena berbagai faktor. Salah satunya disebabkan karena korsleting kabel listrik.
Persoalan ini disebabkan karena berbagai faktor, selain kelalaian masyarskat itu sendiri, tapi juga karena SDM yang mungkin saja masih terbatas. Untuk itu, perlu disikapi bersama, sebab jika diabaikan, maka dampaknya cukup besar.
“Saya harap tidak hanya kami (Damkar Kota Jayapura), tapi instansi lain juga harus bersinergi menyelesaikan persoalan Kebakaran di Kota Jayapura,” ujar Kabid Damkar Kota Jayapura Margaret V Kirana di Jayapura, Jumat (15/9).
Langkah yang dimaksud, kata Margaret adalah dengan memasifkan sosialisasi rutin dari masing masing instansi, terkait upaya pencegahan kasus kebakaran. “Seperti Kami (Damkar red) sangat aktif melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran kepada masyarakat. Hal ini juga kami harapkan kepada instansi lain, mereka harus aktif melakukan sosialisaai kepada masyarakat,” tuturnya.
Selain itu, faktor lain yang juga berdampak pada kasus kebakaran, seperti membakar sampah. Tindakan ini juga sangat berdampak terjadinya kasus kebakaran. “Jangan anggap remeh, bakar sampah pada permukiman padat itu sangat rentan terjadi kebakaran, sehingga kami harap informasi yang kami salurkan melalui Cenderawasih Pos, menjadi bagian penting untuk dipahami,” imbuhnya.
Sebab, lanjut Margaret, mencegah terjadinya kasus kebakaran, bukan hanya tugas pemerintah, tapi yang paling penting dari masyarakat itu sendiri. “Tidak bisa, hanya mengandalkan pemerintah, tapi kita harus saling bersinergi, karena semakin banyak yang peduli, maka kasus kebakaran di Kota Jayapura akan semakin minim,” ungkapnya. (rel/tri)
