Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Pimpin Kota Jayapura, Lima Hal Jadi Prioritas Pj.Walikota

JAYAPURA-Penjabat Walikota Jayapura, Frans Pekey menyebutkan 5 tugas penting dan prioritas dimasa kepemimpinannya di negeri Port Numbay. Menurutnya menjalankan amanah dan tugas negara tidaklah mudah, terlebih status Kota Jayapura yang merupakan ibu kota Provinsi Papua. Di tengah pusat aktivitas kemasyarakatan dan pusat peradaban Papua, tentunya memiliki tantangan sendiri.

  “Di tengah tantangan dan permasalahan tersebut, sebagai penjabat Walikota Jayapura kami telah diamanahkan oleh negara untuk menjalankan beberapa tugas penting dan prioritas,” ujarnya.

  Prioritas pertama yang menjadi perhatiannya adalah  menciptakan kondisi daerah yang aman dan kondusif. Hal ini menjadi faktor utama dalam pembangunan. Karena pada daerah yang aman, pelayanan publik dan aktivitas masyarakat dapat berjalan lancar tanpa gangguan.

  “Kita tahu bahwa Kota Jayapura adalah kota yang heterogen. Berbagai agama, suku golongan dan status sosial. Oleh sebab itu, kerjasama Forkopimda, dukungan DPRD dan seluruh stakeholder sangat dibutuhkan guna memastikan Kota Jayapura selalu aman, nyaman dan damai,” ujarnya.

Baca Juga :  Tahun Depan, Rumah Sewa dan Miras Bebas Pajak

  Yang kedua, Menjaga kestabilan harga sembako untuk mencegah gejolak perekonomian daerah. Kestabilan harga sembako dan harga barang pada umumnya akan memberikan kepastian harga dan menjaga daya beli masyarakat sehingga bisa menjangkau harga pasar secara memadai.

  “Juga menekan laju inflasi daerah yang tinggi. Hal ini terus kita lakukan melalui rapat-rapat koordinasi tim pengendali inflasi daerah dan operasi pasar secara berkala dan berkelanjutan,” ujarnya.

  Ketiga, menjaga stabilitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang optimal baik dan berkelanjutan serta meneruskan dan mempertahankan kinerja pemimpin sebelumnya.

  “Pemimpin sebelumnya, BTM dan Rustan Saru sudah menghasilkan banyak capaian dan prestasi. Untuk itu saya dan seluruh perangkat daerah sudah berkomitmen untuk melanjutkan, mempertahankan dan meningkatkan capaian prestasi tersebut. Menjadi standar kerja yang biasa dan menjadi budaya di kalangan ASN Pemkot,” ujarnya.

Baca Juga :  Cegah Penyakit Kaki Gajah, Ajak Warga Minum Obat 

  Ke empat, mempersiapkan dan menyukseskan tahapan pelaksanaan pemilu dan pilkada serentak di tahun 2024. Tahapan Pemili akan mulai dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 sampai dengan pemilu bulan Februari 2024. Sedangkan tahapan pilkada serentak akan dimulai pada akhir tahun 2022 sampai dengan pelaksanaan pilkada pada November 2024.

  “Oleh karena itu kita perlu memastikan tahapan pemilu dan pilkada sampai pelantikan walikota definitif berjalan aman, lancar dan demokratis. Dan ini membutuhkan kerjasama dan kolaborasi berbagai pihak termasuk masyarakat,” ujarnya.

  Kelima, melaksanakan tugas sebagai ketua satgas penanganan covid 19 Kota Jayapura. “Karena sampai saat ini Kota Jayapura masih dalam situasi pandemi covid 19. Maka penerapan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan hand sanitizer serta pelaksanaan vaksinasi harus terus dilakukan,” ujarnya. (Rhy/tri)

JAYAPURA-Penjabat Walikota Jayapura, Frans Pekey menyebutkan 5 tugas penting dan prioritas dimasa kepemimpinannya di negeri Port Numbay. Menurutnya menjalankan amanah dan tugas negara tidaklah mudah, terlebih status Kota Jayapura yang merupakan ibu kota Provinsi Papua. Di tengah pusat aktivitas kemasyarakatan dan pusat peradaban Papua, tentunya memiliki tantangan sendiri.

  “Di tengah tantangan dan permasalahan tersebut, sebagai penjabat Walikota Jayapura kami telah diamanahkan oleh negara untuk menjalankan beberapa tugas penting dan prioritas,” ujarnya.

  Prioritas pertama yang menjadi perhatiannya adalah  menciptakan kondisi daerah yang aman dan kondusif. Hal ini menjadi faktor utama dalam pembangunan. Karena pada daerah yang aman, pelayanan publik dan aktivitas masyarakat dapat berjalan lancar tanpa gangguan.

  “Kita tahu bahwa Kota Jayapura adalah kota yang heterogen. Berbagai agama, suku golongan dan status sosial. Oleh sebab itu, kerjasama Forkopimda, dukungan DPRD dan seluruh stakeholder sangat dibutuhkan guna memastikan Kota Jayapura selalu aman, nyaman dan damai,” ujarnya.

Baca Juga :  Frans Pekey: Mari Dukung Persipura Lewat Pembelian Tiket

  Yang kedua, Menjaga kestabilan harga sembako untuk mencegah gejolak perekonomian daerah. Kestabilan harga sembako dan harga barang pada umumnya akan memberikan kepastian harga dan menjaga daya beli masyarakat sehingga bisa menjangkau harga pasar secara memadai.

  “Juga menekan laju inflasi daerah yang tinggi. Hal ini terus kita lakukan melalui rapat-rapat koordinasi tim pengendali inflasi daerah dan operasi pasar secara berkala dan berkelanjutan,” ujarnya.

  Ketiga, menjaga stabilitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang optimal baik dan berkelanjutan serta meneruskan dan mempertahankan kinerja pemimpin sebelumnya.

  “Pemimpin sebelumnya, BTM dan Rustan Saru sudah menghasilkan banyak capaian dan prestasi. Untuk itu saya dan seluruh perangkat daerah sudah berkomitmen untuk melanjutkan, mempertahankan dan meningkatkan capaian prestasi tersebut. Menjadi standar kerja yang biasa dan menjadi budaya di kalangan ASN Pemkot,” ujarnya.

Baca Juga :  Korban Kebakaran Youtefa Perlu Perlakuan Khusus

  Ke empat, mempersiapkan dan menyukseskan tahapan pelaksanaan pemilu dan pilkada serentak di tahun 2024. Tahapan Pemili akan mulai dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 sampai dengan pemilu bulan Februari 2024. Sedangkan tahapan pilkada serentak akan dimulai pada akhir tahun 2022 sampai dengan pelaksanaan pilkada pada November 2024.

  “Oleh karena itu kita perlu memastikan tahapan pemilu dan pilkada sampai pelantikan walikota definitif berjalan aman, lancar dan demokratis. Dan ini membutuhkan kerjasama dan kolaborasi berbagai pihak termasuk masyarakat,” ujarnya.

  Kelima, melaksanakan tugas sebagai ketua satgas penanganan covid 19 Kota Jayapura. “Karena sampai saat ini Kota Jayapura masih dalam situasi pandemi covid 19. Maka penerapan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan hand sanitizer serta pelaksanaan vaksinasi harus terus dilakukan,” ujarnya. (Rhy/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya