JAYAPURA-Wakil Wali Kota Jayapura Ir H Rustan Saru MM mendapati sejumlah laporan jika banyak perangkat ketua RT/RW yang tidak bekerja mengurusi wilayahnya. Alhasil kawasan di sekitar RT/RW tersebut terkesan semerawut dan tak terawat.
Padahal kata Rustan, seharusnya visi pembangunan di Jayapura ini bisa diterjemahkan oleh perangkat paling bawah agar sejalan dengan semangat yang diusung. Namun yang terjadi, Rustan melihat kebanyakan RT/RW terkesan cuek dan tidak menjalankan tanggungawab yang diberikan.
Iapun menyarankan agar warga yang memiliki ketua RT/RW yang tidak produktif dan tak peduli sebaiknya diganti. Menggunakan semangat yang lebih muda dan enerjik agar membawa lingkungan RT/RW menjadi lebih tertib dan tertata.
Di sini Rustan mengapresiasi gerakan yang digagas Lintas Kejadian Kota Jayapura (LKKJ) yang menyiapkan program bersih – bersih lewat tajuk Gerebek Sampah. “Memang saya melihat ada banyak RT RW yang tidak bekerja sungguh – sungguh. Tidak mengurus warganya padahal ada gajinya meski tak seberapa,” kata Rustan Saru di kantornya pekan kemarin.
Ia berharap RT RW bisa menggerakkan warganya untuk minimal bisa memastikan lingkungan tempat tinggal aman, bersih dan tertib.
“Saya justru mengapresiasi adanya kelompok yang mau bicara lingkungannya tanpa harus menunggu pemerintah. Ini tidak mudah, harus ada niat yang tulus dan kepedulian yang tinggi serta tidak neko – neko. Kelompok seperti ini yang patut dipertahankan,” bebernya.
Sementara menindaklanjuti agenda kerja gerebek sampah tercatat ada sejumlah lokasi yang akan dibersihkan oleh LKKJ. “Berangkat dari kondisi banjir dan longsor paa 7 Januari lalu kami tergerak untuk ikut peduli. Kami percaya ini bukan semata–mata urusan pemerintah tapi warga juga harus bergerak,” singkat Ketua LKKJ, Irfan Sandi. (ade/tri)