Tuesday, October 14, 2025
29.8 C
Jayapura

Pemerkosa Penjual Kerupuk Dibekuk

JAYAPURA-Seorang pria berinisial OO alias Oto (33) berhasil diringkus Tim Opsnal Gabungan Polsek Jayapura Selatan bersama Tim Resmob Numbay. Oto diduga kuat sebagai pelaku tindak pidana pemerkosaan dan pencurian dengan kekerasan terhadap seorang perempuan, sebut saja Bunga, di kawasan Jayapura Selatan.

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Fredrickus W.A. Maclarimboen, melalui Kapolsek Jayapura Selatan AKP Muh Lalang, menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi pada Minggu, 29 Juni 2025, sekitar pukul 10.00 WIT, di sebuah bangunan kosong di Jalan Baru Tobati, Distrik Jayapura Selatan.

Saat itu, korban tengah berjualan kerupuk di sekitar Pantai Hamadi. Pelaku datang menghampiri korban dan berpura-pura meminta korban mengantarkan dagangannya ke istrinya yang diklaim berada di salah satu bangunan kosong di sekitar lokasi.

Baca Juga :  Program Penanganan Filariasis Siap Dievaluasi

Tanpa curiga, korban menuruti permintaan pelaku. Namun setibanya di tempat yang dimaksud, korban justru menjadi sasaran kekerasan. Pelaku menganiaya korban hingga pingsan, lalu memperkosanya. Usai melancarkan aksinya, pelaku mengambil ponsel milik korban dan melarikan diri meninggalkan tempat kejadian perkara.

JAYAPURA-Seorang pria berinisial OO alias Oto (33) berhasil diringkus Tim Opsnal Gabungan Polsek Jayapura Selatan bersama Tim Resmob Numbay. Oto diduga kuat sebagai pelaku tindak pidana pemerkosaan dan pencurian dengan kekerasan terhadap seorang perempuan, sebut saja Bunga, di kawasan Jayapura Selatan.

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Fredrickus W.A. Maclarimboen, melalui Kapolsek Jayapura Selatan AKP Muh Lalang, menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi pada Minggu, 29 Juni 2025, sekitar pukul 10.00 WIT, di sebuah bangunan kosong di Jalan Baru Tobati, Distrik Jayapura Selatan.

Saat itu, korban tengah berjualan kerupuk di sekitar Pantai Hamadi. Pelaku datang menghampiri korban dan berpura-pura meminta korban mengantarkan dagangannya ke istrinya yang diklaim berada di salah satu bangunan kosong di sekitar lokasi.

Baca Juga :  Dorong Geliat Pariwisata, Perlu ada Lomba Wisata 14 Kampung

Tanpa curiga, korban menuruti permintaan pelaku. Namun setibanya di tempat yang dimaksud, korban justru menjadi sasaran kekerasan. Pelaku menganiaya korban hingga pingsan, lalu memperkosanya. Usai melancarkan aksinya, pelaku mengambil ponsel milik korban dan melarikan diri meninggalkan tempat kejadian perkara.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya