Monday, December 1, 2025
25.6 C
Jayapura

Pembenahan Pasar Youtefa Akan Jadi Prioritas Walikota Baru

JAYAPURA – Pasar Youtefa merupakan salah satu pasar tradisional terbesar yang ada di Kota Jayapura, dengan luas wilayah pasar ini sekitar 12 Ha dan memiliki jumlah pedagang yang cukup banyak. Pasar yang menjadi sentral di Kota Jayapura itu kerap disoroti oleh sejumlah pihak khususnya para pedagang.

  Salah satu persoalan yang menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah kota adalah kondisi infrastruktur pasar yang sangat minim khususnya jalan. Pasar ini juga kerap menjadi bulan-bulanan banjir, sehingga membuat kondisi jalan di dalam pasar tersebut becek dan berlumpur.

   Kepala Dinas PUPR Kota Jayapura, Nofdi J Rampi menjelaskan bahwa untuk progres Pasar Youtefa akan menjadi prioritas Pemkot Jayapura kedepan.

Baca Juga :  Pencegahan Korupsi di Kota Jayapura dapat Rapor Merah KPK

“Saya sudah koordinasi dengan walikota terpilih, akan ada pembenahan besar-besaran di Pasar Youtefa untuk itu sementara kita masih menunggu beliau dilantik,  termasuk perbaikan infrastruktur jalan di lingkungan pasar,” ujar Nofdi J Rampi saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos di kantor walikota, Kamis (06/2).

  Menurut Nofdi, salah satu program prioritas walikota terpilih adalah pembangunan Pasar Youtefa ke arah lebih modern. “Khusus jalan, tahun lalu kita sudah melakukan pengecoran sepanjang 400 meter, untuk selanjutnya kita upayakan tahun ini karena pasar Youtefa salah satu prioritas walikota terpilih,” ungkapnya.

   Sementara kondisi di pasar Youtefa sendiri sudah semakin memprihatinkan  jalan lingkungan pasar. Dari pantauan Cenderawasih Pos di lokasi, ada beberapa titik jalan lingkungan pasar yang masih digenangi air yang menyebabkan sebagian jalan jadi berlumpur dan becek.

Baca Juga :  Atasi Sampah, Pemkot Jayapura Bentuk Tim Kuning Biru

  Hal tentu akan mengangu aktivitas pasar, untuk itu pemerintah segera ambil langkah, agar kondisi ini tidak berlarut-larut dan jangan sampai berdampak pada minta warga untuk berkunjung ke lokasi tersebut.(kim/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Pasar Youtefa merupakan salah satu pasar tradisional terbesar yang ada di Kota Jayapura, dengan luas wilayah pasar ini sekitar 12 Ha dan memiliki jumlah pedagang yang cukup banyak. Pasar yang menjadi sentral di Kota Jayapura itu kerap disoroti oleh sejumlah pihak khususnya para pedagang.

  Salah satu persoalan yang menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah kota adalah kondisi infrastruktur pasar yang sangat minim khususnya jalan. Pasar ini juga kerap menjadi bulan-bulanan banjir, sehingga membuat kondisi jalan di dalam pasar tersebut becek dan berlumpur.

   Kepala Dinas PUPR Kota Jayapura, Nofdi J Rampi menjelaskan bahwa untuk progres Pasar Youtefa akan menjadi prioritas Pemkot Jayapura kedepan.

Baca Juga :  Diduga Ada Praktek Prostitusi di Jalan Trans Papua

“Saya sudah koordinasi dengan walikota terpilih, akan ada pembenahan besar-besaran di Pasar Youtefa untuk itu sementara kita masih menunggu beliau dilantik,  termasuk perbaikan infrastruktur jalan di lingkungan pasar,” ujar Nofdi J Rampi saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos di kantor walikota, Kamis (06/2).

  Menurut Nofdi, salah satu program prioritas walikota terpilih adalah pembangunan Pasar Youtefa ke arah lebih modern. “Khusus jalan, tahun lalu kita sudah melakukan pengecoran sepanjang 400 meter, untuk selanjutnya kita upayakan tahun ini karena pasar Youtefa salah satu prioritas walikota terpilih,” ungkapnya.

   Sementara kondisi di pasar Youtefa sendiri sudah semakin memprihatinkan  jalan lingkungan pasar. Dari pantauan Cenderawasih Pos di lokasi, ada beberapa titik jalan lingkungan pasar yang masih digenangi air yang menyebabkan sebagian jalan jadi berlumpur dan becek.

Baca Juga :  Operasi Aman Nusa II Matoa Diperpanjang Hingga Agustus

  Hal tentu akan mengangu aktivitas pasar, untuk itu pemerintah segera ambil langkah, agar kondisi ini tidak berlarut-larut dan jangan sampai berdampak pada minta warga untuk berkunjung ke lokasi tersebut.(kim/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya