Friday, April 26, 2024
31.7 C
Jayapura

Gerakan Literasi Zakat dan Wakaf Provinsi Papua

JAYAPURA-Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua melalui Pembimbing Zakat Wakaf Kanwil Kemenag Provinsi Papua menggelar Kampanye Nasional Gerakan Literasi Zakat dan Wakaf Provinsi Papua yang dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Provinsi Papua, Pdt. Dr. Amsal Yowei, SE., M.Pd.K, di Hotel Horison Kotaraja, Sabtu (4/6).

   Kakanwil  Pdt. Amsal Yowei mengungkapkan  kegiatan ini guna meningkatkan kesadaran kepada masyarakat umum tentang pentingnya zakat dan wakaf. Ia menyampaikan jika dalam Indeks Literasi Zakat Indonesia berdasarkan data tahun 2020, berada pada angka 66.78, menempatkannya dalam kategori tingkat literasi zakat menengah atau moderat. Adapun indeks literasi wakaf secara nasional mendapatkan skor 50.48 dan masuk dalam kategori rendah.

Baca Juga :  Alasan Salat Subuh Malah Balap Liar

  “Sebagai pihak yang memiliki tugas dan tanggung jawab di bidang zakat dan wakaf, kita tentu sepakat untuk berupaya bersama meningkatkan kondisi nasional ini menjadi lebih baik. Disisi lain, kabar baiknya, Provinsi Papua menempati urutan kedua Indeks Literasi Wakaf Tahun 2020 dari 32 Provinsi, dengan posisi pertama ditempati Provinsi Gorontalo.”ungkapnya.

  Menurutnya, dimensi atau variable yang digunakan adalah nilai pemahaman wakaf dasar, nilai pemahaman wakaf lanjutan, dan nilai indeks literasi wakaf. “Namun demikian, prestasi ini tentu bukan alasan untuk kita tidak lagi terus berupaya meningkatkan literasi baik zakat maupun wakaf di Provinsi Papua khususnya, dan yang akan berpengaruh secara nasional pada akhirnya,” ungkap Kakanwil.

     “Saya lihat zakat dan wakaf bukan hanya saja bermanfaat serta membantu umat Islam di Papua saja. Tapi jika ditinjau sangat jauh, sebenarnya juga membantu umat beragama lainnya. Ini salah satu merupakan bentuk dari pada kerukunan umat beragama yang saat ini terbangun di Provinsi Papua, yang mana Provinsi Papua kini menempati urutan kedua Dalam Indeks Kerukunan Umat Beragama di Indonesia, “jelas Kakanwil.

Baca Juga :  PKL di Entrop Beroperasi Hingga Dini Hari

    Kegiatan ini berlanjut pada penyampaian materi dan dialog secara langsung maupun melalui zoom meeting dengan narasumber Ketua BAZNAS Provinsi Papua, Ketua dan Sekretaris BWI Provinsi Papua serta Direktur LAZ As-Salaam Provinsi Papua dan ditutup oleh Pembimbing Zakat dan Wakaf Kanwil Kemenag Provinsi Papua, Hj. Ani Matdoan. (Humas Kemenag)

JAYAPURA-Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua melalui Pembimbing Zakat Wakaf Kanwil Kemenag Provinsi Papua menggelar Kampanye Nasional Gerakan Literasi Zakat dan Wakaf Provinsi Papua yang dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Provinsi Papua, Pdt. Dr. Amsal Yowei, SE., M.Pd.K, di Hotel Horison Kotaraja, Sabtu (4/6).

   Kakanwil  Pdt. Amsal Yowei mengungkapkan  kegiatan ini guna meningkatkan kesadaran kepada masyarakat umum tentang pentingnya zakat dan wakaf. Ia menyampaikan jika dalam Indeks Literasi Zakat Indonesia berdasarkan data tahun 2020, berada pada angka 66.78, menempatkannya dalam kategori tingkat literasi zakat menengah atau moderat. Adapun indeks literasi wakaf secara nasional mendapatkan skor 50.48 dan masuk dalam kategori rendah.

Baca Juga :  Pasca Ditutup, TPU Kristen  Jangan Dibiarkan Terlantar

  “Sebagai pihak yang memiliki tugas dan tanggung jawab di bidang zakat dan wakaf, kita tentu sepakat untuk berupaya bersama meningkatkan kondisi nasional ini menjadi lebih baik. Disisi lain, kabar baiknya, Provinsi Papua menempati urutan kedua Indeks Literasi Wakaf Tahun 2020 dari 32 Provinsi, dengan posisi pertama ditempati Provinsi Gorontalo.”ungkapnya.

  Menurutnya, dimensi atau variable yang digunakan adalah nilai pemahaman wakaf dasar, nilai pemahaman wakaf lanjutan, dan nilai indeks literasi wakaf. “Namun demikian, prestasi ini tentu bukan alasan untuk kita tidak lagi terus berupaya meningkatkan literasi baik zakat maupun wakaf di Provinsi Papua khususnya, dan yang akan berpengaruh secara nasional pada akhirnya,” ungkap Kakanwil.

     “Saya lihat zakat dan wakaf bukan hanya saja bermanfaat serta membantu umat Islam di Papua saja. Tapi jika ditinjau sangat jauh, sebenarnya juga membantu umat beragama lainnya. Ini salah satu merupakan bentuk dari pada kerukunan umat beragama yang saat ini terbangun di Provinsi Papua, yang mana Provinsi Papua kini menempati urutan kedua Dalam Indeks Kerukunan Umat Beragama di Indonesia, “jelas Kakanwil.

Baca Juga :  Provinsi Papua Nol Kasus PMK

    Kegiatan ini berlanjut pada penyampaian materi dan dialog secara langsung maupun melalui zoom meeting dengan narasumber Ketua BAZNAS Provinsi Papua, Ketua dan Sekretaris BWI Provinsi Papua serta Direktur LAZ As-Salaam Provinsi Papua dan ditutup oleh Pembimbing Zakat dan Wakaf Kanwil Kemenag Provinsi Papua, Hj. Ani Matdoan. (Humas Kemenag)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya