Wednesday, April 30, 2025
28.1 C
Jayapura

Hingga Hari Keempat Pencarian Dua Penumpang Longboat Belum Ditemukan

MIMIKA – Tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian di hari keempat atas hilangnya Long Boat berpenumpang dua orang di Perairan Lakahia Kaimana, Papua Barat, Senin (28/4) kemarin.

Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Kaimana, Silas Wopari menjelaskan, sebelumnya pada pencarian hari pertama hingga hari ketiga tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika melalui Pos Pencarian dan Pertolongan Kaimana beserta potensi SAR dan keluarga korban telah melakukan pencarian.

Namun, pencarian yang dimaksimalkan di sekitaran perairan Lakahia Kaimana sampai dengan hari ketiga belum membuahkan hasil.

“Sampai hari ketiga hasil nihil, tidak ada tanda-tanda penemuan tanda-tanda korban ataupun benda-benda daripada korban, dalam hal ini Long Boat yang digunakan,” kata Silas saat diwawancarai Cenderawasih Pos melalui sambungan telepon, Senin pagi.

Baca Juga :  Fashion Week Sukses Ajak Warga Urus Adminduk

Silas mengatakan, pada hari ketiga pencarian, pihaknya sempat melakukan evaluasi bersama keluarga korban mengenai upaya pencarian yang telah dilakukan.   Kabarnya, dari hasil evaluasi tersebut, ada laporan dari pihak keluarga yang menyatakan bahwa ada nomor telepon dari salah satu korban yang aktif. Namun, saat dihubungi tidak mendapat respon.

“Namun yang bersangkutan tidak merespon telepon, sehingga tim terus melakukan monitoring terhadap nomor hp yang aktif. Dan hari ini hari ke empat ada pergerakan tim lagi dari pihak keluarga sendiri bersama dengan potensi menggunakan tiga buah Long Boat sedang melakukan pencarian,” ujar Silas.

Pelaksanaan pencarian ini kata Silas akan disesuaikan dengan kondisi cuaca di sekitaran lokasi oleh seluruh potensi SAR yang terlibat. 

Baca Juga :  Polisi Tetapkan 5 Prang Sebagai Tersangka Usai Curi Material Rumah Orang 

“Yang jadi kendala tim di lapangan adalah faktor cuaca tinggi gelombang dan angin kencang. Yang berikut dari korban atau objek yang dicari belum ada tanda-tanda yang dicurigai objek tersebut dia mengarah ke mana dan kejadiannya seperti apa sehingga tim mengalami kesulitan untuk melakukan pencarian,” ungkapnya. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MIMIKA – Tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian di hari keempat atas hilangnya Long Boat berpenumpang dua orang di Perairan Lakahia Kaimana, Papua Barat, Senin (28/4) kemarin.

Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Kaimana, Silas Wopari menjelaskan, sebelumnya pada pencarian hari pertama hingga hari ketiga tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika melalui Pos Pencarian dan Pertolongan Kaimana beserta potensi SAR dan keluarga korban telah melakukan pencarian.

Namun, pencarian yang dimaksimalkan di sekitaran perairan Lakahia Kaimana sampai dengan hari ketiga belum membuahkan hasil.

“Sampai hari ketiga hasil nihil, tidak ada tanda-tanda penemuan tanda-tanda korban ataupun benda-benda daripada korban, dalam hal ini Long Boat yang digunakan,” kata Silas saat diwawancarai Cenderawasih Pos melalui sambungan telepon, Senin pagi.

Baca Juga :  Buka Festival Budaya Lokal, Ini Harapan Bupati Mimika 

Silas mengatakan, pada hari ketiga pencarian, pihaknya sempat melakukan evaluasi bersama keluarga korban mengenai upaya pencarian yang telah dilakukan.   Kabarnya, dari hasil evaluasi tersebut, ada laporan dari pihak keluarga yang menyatakan bahwa ada nomor telepon dari salah satu korban yang aktif. Namun, saat dihubungi tidak mendapat respon.

“Namun yang bersangkutan tidak merespon telepon, sehingga tim terus melakukan monitoring terhadap nomor hp yang aktif. Dan hari ini hari ke empat ada pergerakan tim lagi dari pihak keluarga sendiri bersama dengan potensi menggunakan tiga buah Long Boat sedang melakukan pencarian,” ujar Silas.

Pelaksanaan pencarian ini kata Silas akan disesuaikan dengan kondisi cuaca di sekitaran lokasi oleh seluruh potensi SAR yang terlibat. 

Baca Juga :  Sosialisasikan Aplikasi Elsimil, Kesehatan Alat Teproduksi dan Pencegahan KDRT

“Yang jadi kendala tim di lapangan adalah faktor cuaca tinggi gelombang dan angin kencang. Yang berikut dari korban atau objek yang dicari belum ada tanda-tanda yang dicurigai objek tersebut dia mengarah ke mana dan kejadiannya seperti apa sehingga tim mengalami kesulitan untuk melakukan pencarian,” ungkapnya. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/