Tuesday, November 25, 2025
26.9 C
Jayapura

Perahu Fiber Jatuh Mesin di Muara Poumako, 16 Orang Selamat

MIMIKA – Sebuah perahu fiber berpenumpang 16 orang mengalami jatuh mesin di Muara Poumako tepatnya di kali potong Mimika Pantai tembusan Kampung Miyoko, Distrik Mimika Tengah, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Minggu (23/11).

Dalam keterangan resmi yang diterima media ini, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika I Wayan Suyatna, mengatakan bahwa informasi tersebut dilaporkan kepada petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika.

“(Perahu fiber,red) berangkat dari Kampus Biru tujuan Pelabuhan Poumako minggu siang dilaporkan mengalami jatuh mesin dan membutuhkan pertolongan,” kata I Wayan.

Menerima laporan tersebut, Tim SAR gabungan Rescuer SAR Timika dan Pol Airud Timika menggunakan RBB 400 PK menuju lokasi kejadian. Namun, setelah Tim SAR tiba di lokasi, seluruh penumpang telah berada di daratan dan menolak untuk dievakuasi dikarenakan mereka mencoba berusaha mencari mesin tempel mereka yang jatuh.

Baca Juga :  Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembunuh Pramuria

“Dengan memastikan seluruh penumpang tersebut dalam kondisi selamat dan aman maka tim SAR gabungan kembali ke dermaga SAR dan mengusulkan penutupan Operasi SAR,” tutupnya. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MIMIKA – Sebuah perahu fiber berpenumpang 16 orang mengalami jatuh mesin di Muara Poumako tepatnya di kali potong Mimika Pantai tembusan Kampung Miyoko, Distrik Mimika Tengah, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Minggu (23/11).

Dalam keterangan resmi yang diterima media ini, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika I Wayan Suyatna, mengatakan bahwa informasi tersebut dilaporkan kepada petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika.

“(Perahu fiber,red) berangkat dari Kampus Biru tujuan Pelabuhan Poumako minggu siang dilaporkan mengalami jatuh mesin dan membutuhkan pertolongan,” kata I Wayan.

Menerima laporan tersebut, Tim SAR gabungan Rescuer SAR Timika dan Pol Airud Timika menggunakan RBB 400 PK menuju lokasi kejadian. Namun, setelah Tim SAR tiba di lokasi, seluruh penumpang telah berada di daratan dan menolak untuk dievakuasi dikarenakan mereka mencoba berusaha mencari mesin tempel mereka yang jatuh.

Baca Juga :  Tahun 2024, 12 Pejabat Pemkab Mimika Belum Lapor LHKPN

“Dengan memastikan seluruh penumpang tersebut dalam kondisi selamat dan aman maka tim SAR gabungan kembali ke dermaga SAR dan mengusulkan penutupan Operasi SAR,” tutupnya. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/