Wednesday, September 10, 2025
23.1 C
Jayapura

Bupati Mimika Tegaskan Masih Fokus “Mengurai Benang Kusut”

MIMIKA – Bupati Mimika, Johannes Rettob dikritik sebagian kalangan masyarakat Kabupaten Mimika, Papua Tengah lantaran visi dan misi memulai pembangunan dari kampung ke kota sampai saat ini masih sebatas wacana dan belum juga terlaksana.

Pasalnya, di era kepeimpinan Bupati dan Wakil Buopati Mimika yang baru, yakni Johannes Rettob dan Emanuel kemong mendorong visi dan misi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memulai pembangunan dari kampung ke kota.

Niat baik dua sosok pemimpin tersebut justru mencuri perhatian publik beberapa pekan terakhir dan menjadi bulan-bulanan masyarakat lantaran dianggap seluruh proses pembangunan selama keduanya dilantik hingga melewati masa seratus hari kerja masih terfokus di area kota.

Baca Juga :  Tiba di Wamena,  Langsung Dilakukan Sertijab di DPRK Jayawijaya

Menanggapi hal tersebut, Bupati John juga mengakui bahwa selama masa seratus hari kerja, banya kritikan yang bermunculan dan menyatakan bahwa kedua pemimpin itu belum menunjukkan aksi nyata.

MIMIKA – Bupati Mimika, Johannes Rettob dikritik sebagian kalangan masyarakat Kabupaten Mimika, Papua Tengah lantaran visi dan misi memulai pembangunan dari kampung ke kota sampai saat ini masih sebatas wacana dan belum juga terlaksana.

Pasalnya, di era kepeimpinan Bupati dan Wakil Buopati Mimika yang baru, yakni Johannes Rettob dan Emanuel kemong mendorong visi dan misi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memulai pembangunan dari kampung ke kota.

Niat baik dua sosok pemimpin tersebut justru mencuri perhatian publik beberapa pekan terakhir dan menjadi bulan-bulanan masyarakat lantaran dianggap seluruh proses pembangunan selama keduanya dilantik hingga melewati masa seratus hari kerja masih terfokus di area kota.

Baca Juga :  Bawaslu Mimika Tertibkan Baliho Paslon Yang Terpasang di Area Terlarang

Menanggapi hal tersebut, Bupati John juga mengakui bahwa selama masa seratus hari kerja, banya kritikan yang bermunculan dan menyatakan bahwa kedua pemimpin itu belum menunjukkan aksi nyata.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya