Saturday, October 11, 2025
22 C
Jayapura

Dinkes Jayapura Bentuk Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa

Lilian menjelaskan, banyak kasus ODGJ terjadi karena pasien tidak mendapatkan pengobatan rutin atau kurang dukungan keluarga, sehingga mereka kambuh dan akhirnya hidup di jalanan.

Selain pembentukan tim, Dinkes Jayapura bersama Puskesmas juga telah melakukan skrining kesehatan jiwa di sekolah-sekolah, pendataan ODGJ dari rumah ke rumah, hingga bekerja sama dengan kepolisian untuk menangani kasus bunuh diri yang kerap menimpa anak-anak akibat depresi.

Dengan adanya TPKJM, pemerintah berharap penanganan kesehatan jiwa di Kabupaten Jayapura bisa lebih terarah, data selalu terbarui, dan masyarakat yang membutuhkan benar-benar mendapat perhatian.(dil/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Baca Juga :  Pansus DOB Diharap Bekerjasama dengan Tim DOB Grime Nawa

Lilian menjelaskan, banyak kasus ODGJ terjadi karena pasien tidak mendapatkan pengobatan rutin atau kurang dukungan keluarga, sehingga mereka kambuh dan akhirnya hidup di jalanan.

Selain pembentukan tim, Dinkes Jayapura bersama Puskesmas juga telah melakukan skrining kesehatan jiwa di sekolah-sekolah, pendataan ODGJ dari rumah ke rumah, hingga bekerja sama dengan kepolisian untuk menangani kasus bunuh diri yang kerap menimpa anak-anak akibat depresi.

Dengan adanya TPKJM, pemerintah berharap penanganan kesehatan jiwa di Kabupaten Jayapura bisa lebih terarah, data selalu terbarui, dan masyarakat yang membutuhkan benar-benar mendapat perhatian.(dil/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Baca Juga :  Dinkes Kab Jayapura Gelar Sosialisasi Dan Finalisasi Renja

Berita Terbaru

Artikel Lainnya