SENTANI-Ribuan umat muslim melaksanakan Shalat Idul Fitri disejumlah masjid di Kota Sentani dan sekitarnya di Kabupaten Jayapura. Perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini diwarnai hujan deras yang mengguyur sejak malam di Kota Sentani dan sejumlah wilayah lainnya di Kabupaten Jayapura.
Meski begitu, ribuan umat Muslim Kota Sentani tetap khidmat dan khusuk mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Fitri yang digelar di masjid-masjid terdekat. Pantauan media ini, di Masjid Al Aqsa Sentani, ribuan jamaah harus rela melaksanakan Shalat Ied di bawah guyuran hujan. Ini disebabkan daya tampung masjid sudah melebihi kapasitasnya.
Masjid lain yang terpantau seperti di Kompleks Perumahan BTN Ceria dan Toladan juga mengalami hal yang sama. Mereka melaksanakan Sholat Ied dalam kondisi diguyur hujan.
Berdasarkan data dari Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Jayapura melalui Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Jayapura, tahun ini ada 40 lokasi pelaksanaan Shalat Ied Idul Fitri 1444 Hijriyah.
“Tahun ini seperti data yang telah diedarkan oleh dewan masjid (DMI) itu sekitar 40 masjid yang menyelenggarakan Shalat Ied. Tapi, kondisi seperti ini kami tidak tahu karena mereka kebanyakan mau melaksanakan Shalat Ied di halaman masjid atau lapangan terdekat dari masjid,” kata Ketua PHBI Kabupaten Jayapura Nurdin Syanmas, usai pelaksanaan Shalat Ied, Sabtu, (22/4).
Diketahui, pelaksanaan Shalat Ied di Masjid Al Aqsa Sentani dijadwalkan mulai pukul 07.00 WIT dengan Khotib Ustadz Dedi Arpati. Namun, karena hujan deras , memaksa seluruh jamaah yang tengah mengumandangkan takbir dan menunggu waktu Shalat tiba langsung berlarian menuju ke dalam masjid.
Ibadah ini juga mendapat pengamanan dari anggota Polres Jayapura. Selain itu jalannya pelaksanaan Shalat Ied juga dibantu oleh Komunitas Maluku dan pemuda-pemudi dari umat Kristiani.
“Saya berharap hari perayaan kemenangan ini menjadi momentum bagi kita untuk berbuat yang terbaik bagi Kabupaten Jayapura,”pungkasnya.(roy/ary)
SENTANI-Ribuan umat muslim melaksanakan Shalat Idul Fitri disejumlah masjid di Kota Sentani dan sekitarnya di Kabupaten Jayapura. Perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini diwarnai hujan deras yang mengguyur sejak malam di Kota Sentani dan sejumlah wilayah lainnya di Kabupaten Jayapura.
Meski begitu, ribuan umat Muslim Kota Sentani tetap khidmat dan khusuk mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Fitri yang digelar di masjid-masjid terdekat. Pantauan media ini, di Masjid Al Aqsa Sentani, ribuan jamaah harus rela melaksanakan Shalat Ied di bawah guyuran hujan. Ini disebabkan daya tampung masjid sudah melebihi kapasitasnya.
Masjid lain yang terpantau seperti di Kompleks Perumahan BTN Ceria dan Toladan juga mengalami hal yang sama. Mereka melaksanakan Sholat Ied dalam kondisi diguyur hujan.
Berdasarkan data dari Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Jayapura melalui Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Jayapura, tahun ini ada 40 lokasi pelaksanaan Shalat Ied Idul Fitri 1444 Hijriyah.
“Tahun ini seperti data yang telah diedarkan oleh dewan masjid (DMI) itu sekitar 40 masjid yang menyelenggarakan Shalat Ied. Tapi, kondisi seperti ini kami tidak tahu karena mereka kebanyakan mau melaksanakan Shalat Ied di halaman masjid atau lapangan terdekat dari masjid,” kata Ketua PHBI Kabupaten Jayapura Nurdin Syanmas, usai pelaksanaan Shalat Ied, Sabtu, (22/4).
Diketahui, pelaksanaan Shalat Ied di Masjid Al Aqsa Sentani dijadwalkan mulai pukul 07.00 WIT dengan Khotib Ustadz Dedi Arpati. Namun, karena hujan deras , memaksa seluruh jamaah yang tengah mengumandangkan takbir dan menunggu waktu Shalat tiba langsung berlarian menuju ke dalam masjid.
Ibadah ini juga mendapat pengamanan dari anggota Polres Jayapura. Selain itu jalannya pelaksanaan Shalat Ied juga dibantu oleh Komunitas Maluku dan pemuda-pemudi dari umat Kristiani.
“Saya berharap hari perayaan kemenangan ini menjadi momentum bagi kita untuk berbuat yang terbaik bagi Kabupaten Jayapura,”pungkasnya.(roy/ary)
