SENTANI-Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Jayapura, akan melaksanakan kegiatan pelatihan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) ke seluruh pimpinan kelompok Kesenian tradisional Kabupaten Jayapura .
Kegiatan berlangsung mulai tanggal 26-28 Agustus 2024 di Hotel Horex Sentani. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayapura Fredrik Mondouw, Rabu (21/8) kemarin.
F. Mondouw menjelaskan, dalam kegiatan pelatihan ini nanti pihaknya akan mendatangkan 2 nara sumber dari Dewan Kesenian Adat Tanah Papua dan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Tanah Papua.
Dua nara sumber tersebut akan memberikan berbagai materi, diantaranya ada tentang identitas budaya lokal, materi peran kelompok kesenian tradisional di arah modern, termasuk strategi pengembangan kesenian tradisional dan materi kolaborasi kelompok kesenian tradisional dan lainnya.
“Nara sumber kita hadirkan dari ISBI dan Dewan Kesenian Tanah Papua ini menjadi suatu keberuntungan untuk para kreator seniman grub dan sanggar budaya di Kabupaten Jayapura. Setelah mendapatkan materi ini selama tiga hari, kami harap output mereka saat kembali ke kampung dan sanggar grub bisa meneruskan ilmu yang diberikan dalam pelatihan, “ungkapnya.
Dijelaskan, untuk lebih maksimal dalam mengikuti pelatihan, para peserta ditampung dan menginap di hotel supaya mereka bisa fokus mengikuti pelatihan, karena peserta dari masing- masing kelompok kesenian tradisional diwakili 2 orang yaitu pimpinan sekretaris atau bendahara dengan total 100 peserta dari seluruh kampung yang ada dari Distrik Sentani, Distrik Sentani Barat, Distrik Depapre, Distrik Waibu, Distrik Nimbokrang, Distrik Nimboran.
Perdanaan kegiatan ini oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayapura melalui sumber dana Otsus 2024. Padahal seharusnya yang melakukan adalah Dewan Kesenian Kabupaten Jayapura, tapi selama ini tidak terbina secara baik hanya dilantik.
Oleh karena itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata memiliki rasa tanggung jawab dan nanti minta petunjuk kepala daerah supaya bisa terus melestarikan kebudayaan di Kabupaten Jayapura.
 Ditambahkan, dalam mengikuti pelatihan tersebut nanti pemimpin kelompok kesenian tradisional sebanyak 10 kelompok akan diberikan dana bantuan hibah untuk pengembangan kesenian melalui dana Otsus dan di tahun berikutnya akan diusulkan dana pembinaan untuk semua kelompok seni, tapi harus melengkapi prosedur dalam membentuk sanggar dan grub.(dil/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos