Friday, April 26, 2024
26.7 C
Jayapura

Banyak Kasus Penjambretan Terjadi di Sentani Timur

SENTANI- Kapolsek Sentani Timur,  Iptu Yohan Ongge mengatakan, secara umum situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Sentani timur sejauh ini berjalan aman,  sejak dirinya ditunjuk sebagai pejabat Kapolsek di wilayah itu.

“Saya baru beberapa bulan ditunjuk sebagai Kapolsek. Untuk sementara ini suasana Kamtibmas di wilayah hukum kami terkendali dan aman,” kata Iptu Yohan Ongge, saat ditemui media ini, usai Kegiatan Senam Sehat di Stadiom Lukas Enemabe, Jumat (20/5).

Meski begitu yang menjadi perhatian pihaknya saat ini adalah kasus kejahatan di jalanan terutama penjambretan yang menyasar para pengguna jalan yang mengendarai sepeda motor.

Menurutnya,  sejak dirinya menjabat sebagai Kapolsek kurang lebih 2 bulan belakangan ini ada sekitar 4 sampai 5 kasus penjambretan yang dilaporkan ke Polsek Sentani Timur.  “Jadi yang dilaporkan untuk kasus penjambretan selama saya di sini hampir kurang lebih 2 bulan ada 4 sampai 5 kasus,”ujarnya.

Baca Juga :  Telah Hadir Dirgantara Food Corner di Venue Rugby

Menurutnya,  dari sejumlah kasus yang pernah dilaporkan itu sebagian sudah berhasil diungkap oleh jajarannya,  namun sebagian lagi masih diupayakan melalui proses penyelidikan yang dilakukan oleh jajarannya.

Untuk tempat kejadian penjambretan biasanya di jalan utama  Kota Jayapura menuju Sentani. Kasus-kasus itu juga terjadi pada malam hari dengan memanfaatkan kelengahan dari para pengendara.

” Saya melihat untuk kasus yang terjadi dan dilaporkan ke Polsek itu biasanya terjadi malam di jam-jam kecil , khususnya di Wilayah Nendali, Netar dan sekitarnya,” jelasnya

Oleh karena itu pihaknya mengimbau para pengguna jalan saat melintas di jalan utama antara Kota Jayapura menuju Kota Sentani supaya menempatkan barang-barang bawaannya sebaik mungkin untuk menghindari aksi penjambretan.

Baca Juga :  PNM Harus Hentikan Aktivitas di Lembah Grime

“Kami dari kepolisian berharap agar ada kerjasama dari masyarakat supaya tidak membawa barang-barang yang mencolok yang mengundang perhatian para penjambret,”tandasnya. (roy).

SENTANI- Kapolsek Sentani Timur,  Iptu Yohan Ongge mengatakan, secara umum situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Sentani timur sejauh ini berjalan aman,  sejak dirinya ditunjuk sebagai pejabat Kapolsek di wilayah itu.

“Saya baru beberapa bulan ditunjuk sebagai Kapolsek. Untuk sementara ini suasana Kamtibmas di wilayah hukum kami terkendali dan aman,” kata Iptu Yohan Ongge, saat ditemui media ini, usai Kegiatan Senam Sehat di Stadiom Lukas Enemabe, Jumat (20/5).

Meski begitu yang menjadi perhatian pihaknya saat ini adalah kasus kejahatan di jalanan terutama penjambretan yang menyasar para pengguna jalan yang mengendarai sepeda motor.

Menurutnya,  sejak dirinya menjabat sebagai Kapolsek kurang lebih 2 bulan belakangan ini ada sekitar 4 sampai 5 kasus penjambretan yang dilaporkan ke Polsek Sentani Timur.  “Jadi yang dilaporkan untuk kasus penjambretan selama saya di sini hampir kurang lebih 2 bulan ada 4 sampai 5 kasus,”ujarnya.

Baca Juga :  Kasus Lakalantas di Wilayah Polres Jayapura  Capai 142 Kasus

Menurutnya,  dari sejumlah kasus yang pernah dilaporkan itu sebagian sudah berhasil diungkap oleh jajarannya,  namun sebagian lagi masih diupayakan melalui proses penyelidikan yang dilakukan oleh jajarannya.

Untuk tempat kejadian penjambretan biasanya di jalan utama  Kota Jayapura menuju Sentani. Kasus-kasus itu juga terjadi pada malam hari dengan memanfaatkan kelengahan dari para pengendara.

” Saya melihat untuk kasus yang terjadi dan dilaporkan ke Polsek itu biasanya terjadi malam di jam-jam kecil , khususnya di Wilayah Nendali, Netar dan sekitarnya,” jelasnya

Oleh karena itu pihaknya mengimbau para pengguna jalan saat melintas di jalan utama antara Kota Jayapura menuju Kota Sentani supaya menempatkan barang-barang bawaannya sebaik mungkin untuk menghindari aksi penjambretan.

Baca Juga :  TNI AU Komitmen Jaga Netral Dalam Pemilu

“Kami dari kepolisian berharap agar ada kerjasama dari masyarakat supaya tidak membawa barang-barang yang mencolok yang mengundang perhatian para penjambret,”tandasnya. (roy).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya