Wednesday, September 18, 2024
27.7 C
Jayapura

Kampung Homfolo Dukung Target Papua Sehat

Serahkan Tanah Hak Ulayat untuk Pembangunan Pustu

SENTANI -Tokoh adat/Ondofolo dan masyarakat Kampung Homfolo, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, mendukung target Papua Sehat, dengan menyerahkan tanah ulayat untuk pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) yang berada disamping Kantor Kampung Homfolo.

Hal tersebut menjadi penegasan Deputi Bidang Pengembangan Regional Bappenas/ PPN, Tri Dewi Virgiyanti, ST, MEM pada sambutannya mengingatkan rencana penguatan Papua melalui Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua (RIPPP) tahun 2022-2041 yaitu Papua Sehat, Papua Cerdas dan Papua Produktif.

Sambutan tersebut disampaikan dalam acara Festival Pembelajaran Masyarakat  untuk Suara dan Aksi Warga Negara yang dipusatkan di Kampung Homfolo, Distrik Ebungfauw, Selasa (10/9) lalu.

Baca Juga :  Tim Terpadu Lakukan Pengawasan Prokes di Pasar Pharaa

   Dijelaskan, Undang-Undang No.17 Tahun 2023 tentang kesehatan telah menegaskan bahwa peran serta/ pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kesehatan sangatlah penting, yaitu dengan didengarkan  pendapatnya, kepastian pendapatnya dipertimbangkan dan diberikan jawaban atas penyampaian/usulannya oleh pemerintah.

“Berbagai mekanisme dibangun pemerintah untuk “mendekatkan telinga” pemerintah kepada rakyatnya baik melalui Musrenbang, forum-forum diskusi dan yang sedang dikerjakan melalui penguatan program Local Champion oleh USAID Kolaborasi bersama WVI di 18 Kampung,’’ungkapnya.

Serahkan Tanah Hak Ulayat untuk Pembangunan Pustu

SENTANI -Tokoh adat/Ondofolo dan masyarakat Kampung Homfolo, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, mendukung target Papua Sehat, dengan menyerahkan tanah ulayat untuk pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) yang berada disamping Kantor Kampung Homfolo.

Hal tersebut menjadi penegasan Deputi Bidang Pengembangan Regional Bappenas/ PPN, Tri Dewi Virgiyanti, ST, MEM pada sambutannya mengingatkan rencana penguatan Papua melalui Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua (RIPPP) tahun 2022-2041 yaitu Papua Sehat, Papua Cerdas dan Papua Produktif.

Sambutan tersebut disampaikan dalam acara Festival Pembelajaran Masyarakat  untuk Suara dan Aksi Warga Negara yang dipusatkan di Kampung Homfolo, Distrik Ebungfauw, Selasa (10/9) lalu.

Baca Juga :  Sampah di Pinggiran Kota Makin Tidak Terurus

   Dijelaskan, Undang-Undang No.17 Tahun 2023 tentang kesehatan telah menegaskan bahwa peran serta/ pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kesehatan sangatlah penting, yaitu dengan didengarkan  pendapatnya, kepastian pendapatnya dipertimbangkan dan diberikan jawaban atas penyampaian/usulannya oleh pemerintah.

“Berbagai mekanisme dibangun pemerintah untuk “mendekatkan telinga” pemerintah kepada rakyatnya baik melalui Musrenbang, forum-forum diskusi dan yang sedang dikerjakan melalui penguatan program Local Champion oleh USAID Kolaborasi bersama WVI di 18 Kampung,’’ungkapnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya