Kepala Kampung Harus Netral Saat Pilkada

SENTANI -Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa melantik Kepala Kampung Ifale, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Lukas Mokay, SE, M.Pd., masa bhakti 2024 – 2032, Senin (9/9) kemarin.

Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa berpesan kepada Kepala Kampung Ifale Lukas Mokay, SE, M.Pd., yang telah dilantik dan diambil sumpah, bisa bekerja dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di kampung dan selama delapan tahun memimpin di kampung harus ada perubahan yang nyata dari berbagai sector, sehingga Kampung Ifale bisa menjadi contoh kampung yang berhasil di Kabupaten Jayapura dengan kepemimpinan Lukas Mokay.

Diakui, saat ini sudah memasuki tahapan Pilkada Kabupaten Jayapura. Oleh karena itu, sebagai Kepala Pemerintah Kampung Ifale, Lukas Mokay harus tetap netral. Tidak boleh bermain politik praktis ikut kampanye mendukung kandidat dengan menggunakan atribut pemerintahan dan fasilitas negara.

“Pesan saya sebagai aparat pemerintah terutama ASN tugas kita harus netral. Oleh Karena itu, berikan pelayanan pemerintahan sesuai dengan koridor aturan kita.   Kalau itu kebutuhan aturan politik silahkan berjalan, sehingga kita tidak terpengaruh pada polemik yang ada di  masyarakat khususnya terkait politik praktis, tapi tugas kita bagaimana mengawal proses Pilkada Kabupaten Jayapura bisa berjalan dengan lancar, adil, berjalan baik dan sukses sampai terpilih bupati dan wakil bupati,”ungkapnya

Diakui, jika seorang kepala kampung menjalani tugasnya dengan baik tidak melanggar aturan, maka dalam bekerja tentu tetap tenang dan kegiatan pemerintahan juga berjalan dengan baik.

Ditambahkan Siriwa, Kepala Kampung Ifale dalam menjalankan tugas juga harus melibatkan semua tokoh yang ada di kampong,  mulai dari tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan lainnya. Selalu lakukan koordinasi dan komunikasi yang baik, serta bersinergi, karena dalam membangun kampung tidak boleh hanya pemikiran satu orang saja.

Hal yang juga harus dilakukan Lukas Mokay, SE, M.Pd.,yang juga pensiunan ASN adalah memprioritaskan pembangunan di kampung selama delapan tahun ke depan. Apa saja yang harus dilakukan sehingga ada hal nyata dan terlihat dalam pembangunan di kampung. (dil/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

SENTANI -Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa melantik Kepala Kampung Ifale, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Lukas Mokay, SE, M.Pd., masa bhakti 2024 – 2032, Senin (9/9) kemarin.

Pj Bupati Jayapura Semuel Siriwa berpesan kepada Kepala Kampung Ifale Lukas Mokay, SE, M.Pd., yang telah dilantik dan diambil sumpah, bisa bekerja dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di kampung dan selama delapan tahun memimpin di kampung harus ada perubahan yang nyata dari berbagai sector, sehingga Kampung Ifale bisa menjadi contoh kampung yang berhasil di Kabupaten Jayapura dengan kepemimpinan Lukas Mokay.

Diakui, saat ini sudah memasuki tahapan Pilkada Kabupaten Jayapura. Oleh karena itu, sebagai Kepala Pemerintah Kampung Ifale, Lukas Mokay harus tetap netral. Tidak boleh bermain politik praktis ikut kampanye mendukung kandidat dengan menggunakan atribut pemerintahan dan fasilitas negara.

“Pesan saya sebagai aparat pemerintah terutama ASN tugas kita harus netral. Oleh Karena itu, berikan pelayanan pemerintahan sesuai dengan koridor aturan kita.   Kalau itu kebutuhan aturan politik silahkan berjalan, sehingga kita tidak terpengaruh pada polemik yang ada di  masyarakat khususnya terkait politik praktis, tapi tugas kita bagaimana mengawal proses Pilkada Kabupaten Jayapura bisa berjalan dengan lancar, adil, berjalan baik dan sukses sampai terpilih bupati dan wakil bupati,”ungkapnya

Diakui, jika seorang kepala kampung menjalani tugasnya dengan baik tidak melanggar aturan, maka dalam bekerja tentu tetap tenang dan kegiatan pemerintahan juga berjalan dengan baik.

Ditambahkan Siriwa, Kepala Kampung Ifale dalam menjalankan tugas juga harus melibatkan semua tokoh yang ada di kampong,  mulai dari tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan lainnya. Selalu lakukan koordinasi dan komunikasi yang baik, serta bersinergi, karena dalam membangun kampung tidak boleh hanya pemikiran satu orang saja.

Hal yang juga harus dilakukan Lukas Mokay, SE, M.Pd.,yang juga pensiunan ASN adalah memprioritaskan pembangunan di kampung selama delapan tahun ke depan. Apa saja yang harus dilakukan sehingga ada hal nyata dan terlihat dalam pembangunan di kampung. (dil/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos