SENTANI-Selama 3 bulan lebih Triwarno Purnomo menjabat Pj Bupati Jayapura dan setiap 3 bulan sekali dilalukan evaluasi kinerja pemerintahan oleh Mendagri. Untuk saat ini Pj Bupati Jayapura telah ke berangkat ke Jakarta untuk evaluasi kinerja pemerintahan di triwulan pertama.
Pj Bupati Jayapura Triwarno mengungkapkan, pihaknya dalam bekerja sebagai penjabat Bupati Jayapura juga dievaluasi kinerja pemerintahan oleh Mendagri selama triwulan pertama tahun 2023.
”Dalam menjalankan roda pemerintahan sebagai Pj, tentu ada laporan pertanggungjawaban yang harus dilaporkan. Baik kegiatan yang selama ini dilakukan Pj, melaporkan perkembangan kinerja OPD di lingkungan Pemkab Jayapura, melaporkan situasi Kamtibmas, maupun tingkat Inflasi di Kabupaten Jayapura.
Ada form atau data yang diisi dan harus dilaporkan Pj ke Mendagri. Dari laporan yang dibuat inilah akan dilihat perkembangannya. Ada penilaiandan kategorinya. Apakah zona hijau, zona kuning atau merah sesuai hasil nilai yang di dapat,”ungkapnya.
Di tempat terpisah Asisten Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura Jhon Wiclif Tegai, mengatakan, memang saat ini Pj Bupati Jayapura sedang berangkat ke Jakarta untuk melakukan laporan evaluasi hasil kinerja pemerintahan selama triwulan pertama tahun 2023.
Oleh karena itu beberapa kegiatan yang dijadwalkan dibuka Pj Bupati Jayapura sementara digantikan Asisten III Setda Kabupaten Jayapura karena Sekda Jayapura juga masih di Jjakarta melakukan pertemuan dengan Menpan RB membahas honorer K2.(dil/ary)
SENTANI-Selama 3 bulan lebih Triwarno Purnomo menjabat Pj Bupati Jayapura dan setiap 3 bulan sekali dilalukan evaluasi kinerja pemerintahan oleh Mendagri. Untuk saat ini Pj Bupati Jayapura telah ke berangkat ke Jakarta untuk evaluasi kinerja pemerintahan di triwulan pertama.
Pj Bupati Jayapura Triwarno mengungkapkan, pihaknya dalam bekerja sebagai penjabat Bupati Jayapura juga dievaluasi kinerja pemerintahan oleh Mendagri selama triwulan pertama tahun 2023.
”Dalam menjalankan roda pemerintahan sebagai Pj, tentu ada laporan pertanggungjawaban yang harus dilaporkan. Baik kegiatan yang selama ini dilakukan Pj, melaporkan perkembangan kinerja OPD di lingkungan Pemkab Jayapura, melaporkan situasi Kamtibmas, maupun tingkat Inflasi di Kabupaten Jayapura.
Ada form atau data yang diisi dan harus dilaporkan Pj ke Mendagri. Dari laporan yang dibuat inilah akan dilihat perkembangannya. Ada penilaiandan kategorinya. Apakah zona hijau, zona kuning atau merah sesuai hasil nilai yang di dapat,”ungkapnya.
Di tempat terpisah Asisten Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura Jhon Wiclif Tegai, mengatakan, memang saat ini Pj Bupati Jayapura sedang berangkat ke Jakarta untuk melakukan laporan evaluasi hasil kinerja pemerintahan selama triwulan pertama tahun 2023.
Oleh karena itu beberapa kegiatan yang dijadwalkan dibuka Pj Bupati Jayapura sementara digantikan Asisten III Setda Kabupaten Jayapura karena Sekda Jayapura juga masih di Jjakarta melakukan pertemuan dengan Menpan RB membahas honorer K2.(dil/ary)
