SENTANI– Pelayanan Posko Terpadu Angkutan Natal selama 16 hari yakni dari tanggal 19 Desember 2023 sampai 3 Januari 2024 dan resmi ditutup di Bandara Sentani, Kamis (4/1) kemarin.
Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani, Surya Eka menjelaskan, berdasarkan hasil evaluasi, masa penyelenggaraan posko Nataru berjalan lancar, tertib, aman dan kondusif.
Penutupan Posko dihadiri TNI, Polri, Otoritas Bandara Wilayah X, Perum LPPNPI, BMKG, para pimpinan airlines, ground handling dan CIQ serta perwakilan Basarnas.
“Dilihat dari data Posko Terpadu di Bandara Sentani kumulatif selama 16 hari periode posko dari 19 Desember 2023 sampai 3 Januari 2024, untuk penumpang mencapai 93,996 penumpang atau naik 4,6%, sementara untuk trafik penerbangan turun 10,4 % persen yakni 2.092 penerbangan,” ujar Surya.
Berdasarkan data selama berlangsungnya Posko Terpadu Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Bandara Sentani telah melayani sebanyak 93,996 penumpang atau naik 4,6 % dari tahun lalu dan 2,092 untuk penerbangan atau turun 10,4 %. Sedangkan untuk kargo 6,229,404 kg naik 6,6 % dari tahun lalu. Puncak arus keberangkatan terjadi H-2 Natal pada 23 Desember 2023 yakni 7.604 penumpang dan puncak arus balik terjadi pada H+2 Natal yaitu 3 Januari 2024 dengan 5.900 penumpang.
‘’Terjadi penurunan jumlah pesawat yang dilayani, namun terjadi peningkatan dari sisi penumpang dan kargo. Hal ini terkait dengan peningkatan load factor atau tingkat keterisian sebesar 78,5%,’’ tambah Surya Eka.
Sedangkan untuk destinasi favorit penumpang, yang pertama TImika, kedua Wamena dan ketiga Makasar. Sedangkan destinasi kargo terbanyak yang pertama tujuan Wamena, kedua Oksibil dan ketiga Yahukimo.(dil/ary)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos