Friday, June 6, 2025
23.7 C
Jayapura

Ketika Bekerja, Pencaker Harus Kembali Melapor Di Disnaker

SENTANI – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jayapura, akui di Kabupaten Jayapura, ratusan bahkan ribuan tenaga kerja atau pencari kerja, setiap tahun bertambah.

Kepala Bidang Pelatihan Tenaga Kerja, Disnaker Kabupaten Jayapura, Erni Kallem menjelaskan,  ribuan para pencari kerja ini merupakan lulusan universitas yang ada di Provinsi Papua, maupun lulusan SMA/SMK yang ada di Kabupaten Jayapura.Belum termasuk dengan para pencari kerja yang datang dari luar Provinsi Papua.

Dimana para pencari kerja ini, pastinya datang ke Disnaker Kabupaten Jayapura guna mencari informasi loker dan juga pelatihan-pelatihan bagi para pencari kerja.”Setiap tahun kita mengeluarkan Kartu Pencari Kerja atau Kartu Kuning, diatas 1.000 kartu bagi pencari kerja,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Jumat (30/5) kemarin.

Baca Juga :  Bupati Jayapura Lepas Paskibra Kabupaten Jayapura

  Menurutnya, tahun ini tidak banyak loker yang dibuka, mengharuskan ribuan pencari kerja  belum dapat terserap di Kabupaten Jayapura.

“Paling-paling penyerapan tenaga kerja paling banyak adalah jalur ASN, karena kuotanya bisa sampai ratusan, baik tenaga kontrak maupun CPNS, namun karena tahun ini tidak ada, belum banyak pencari kerja yang terserap, paling hanya mengandalkan dunia perhotelan, karyawan toko dan usaha swasta lainnya,” jelasnya.

  Namun yang menjadi perhatian, setiap pencari kerja yang telah mengurus kartu kuning, ketika sudah bekerja tidak lagi datang untuk melaporkan kepada Disnaker. Sehingga pihaknya berharap, kedepannya para pencaker yang telah bekerja, bisa kembali ke Disnaker untuk melaporkan statusnya, agar ada pencatatan di Disnaker. (ana)

Baca Juga :  Tingkatkan SDM, Pemkab Gandeng UPH

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

SENTANI – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Jayapura, akui di Kabupaten Jayapura, ratusan bahkan ribuan tenaga kerja atau pencari kerja, setiap tahun bertambah.

Kepala Bidang Pelatihan Tenaga Kerja, Disnaker Kabupaten Jayapura, Erni Kallem menjelaskan,  ribuan para pencari kerja ini merupakan lulusan universitas yang ada di Provinsi Papua, maupun lulusan SMA/SMK yang ada di Kabupaten Jayapura.Belum termasuk dengan para pencari kerja yang datang dari luar Provinsi Papua.

Dimana para pencari kerja ini, pastinya datang ke Disnaker Kabupaten Jayapura guna mencari informasi loker dan juga pelatihan-pelatihan bagi para pencari kerja.”Setiap tahun kita mengeluarkan Kartu Pencari Kerja atau Kartu Kuning, diatas 1.000 kartu bagi pencari kerja,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Jumat (30/5) kemarin.

Baca Juga :  Pemkab Keluarkan Surat Edaran Tentang Penutupan TPS Doyo

  Menurutnya, tahun ini tidak banyak loker yang dibuka, mengharuskan ribuan pencari kerja  belum dapat terserap di Kabupaten Jayapura.

“Paling-paling penyerapan tenaga kerja paling banyak adalah jalur ASN, karena kuotanya bisa sampai ratusan, baik tenaga kontrak maupun CPNS, namun karena tahun ini tidak ada, belum banyak pencari kerja yang terserap, paling hanya mengandalkan dunia perhotelan, karyawan toko dan usaha swasta lainnya,” jelasnya.

  Namun yang menjadi perhatian, setiap pencari kerja yang telah mengurus kartu kuning, ketika sudah bekerja tidak lagi datang untuk melaporkan kepada Disnaker. Sehingga pihaknya berharap, kedepannya para pencaker yang telah bekerja, bisa kembali ke Disnaker untuk melaporkan statusnya, agar ada pencatatan di Disnaker. (ana)

Baca Juga :  Gelar Konsultasi Publik I Penyusunan Dokumen KLHS RPJPD 2025-2045

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/