Thursday, May 2, 2024
24.7 C
Jayapura

Jangan Jadikan Danau Sentani Tempat Buang Sampah

SENTANI-Danau Sentani saat ini menjadi salah satu danau di Indonesia yang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah pusat. Salah satu program yang sudah mulai dilaksanakan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian ATR BPN adalah mendorong Kawasan

Danau Sentani dan sekitarnya menjadi Kawasan Konservasi dan Ekowisata. Program ini dilaksanakan oleh pemerintah pusat dalam rangka melindungi kawasan danau Sentani. 

Program ini, mendapat apresiasi dari Pemuda Peduli Lingkungan Kabupaten Jayapura, Manase Taime. Menurutnya, langkah konkrit yang diambil oleh masyarakat dari program pemerintah pusat itu, dimulai dari tertib membuang sampah dan tidak boleh dijadikan danau Sentani sebagai tempat membuang sampah.

“Saya berharap kepada seluruh masyarakat di Kota Sentani supaya tidak membuang sampah sembarangan yang mana pada akhirnya sampah-sampah ini mengalir melalui jalur sungai dan akan berkumpul di danau Sentani.  Sampah-sampah ini tentunya akan merusak seluruh ekosistem yang ada di Danau Sentani, “ungkap Manase Taime, kepada media ini, Sabtu (30/ 10).

Baca Juga :  Sangat Disayangkan, FDS Tidak Masuk Agenda KEN 2024

Dia sangat khawatir melihat fenomena Danau Sentani yang saat ini sudah banyak dipenuhi oleh sampah-sampah.  Belum lagi sedimentasi yang sudah mulai terlihat di pinggiran Danau Sentani. Hal ini tentunya disebabkan oleh banyak faktor, namun salah satunya adalah terkait sampah-sampah yang tidak dibuang pada tempatnya.

“Kita bisa melihat tumpukan sampah yang ada di pinggiran Danau Sentani, salah satunya di kawasan pintu penyeberangan Yahim. Ini sangat memprihatinkan,”bebernya.

Karena itu, dia berharap agar program-program pemerintah pusat yang diturunkan ke daerah harusnya disambut baik dan didukung dengan tindakan sederhana, yang mana bisa dimulai dari tertib membuang sampah.(roy/tho)

SENTANI-Danau Sentani saat ini menjadi salah satu danau di Indonesia yang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah pusat. Salah satu program yang sudah mulai dilaksanakan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian ATR BPN adalah mendorong Kawasan

Danau Sentani dan sekitarnya menjadi Kawasan Konservasi dan Ekowisata. Program ini dilaksanakan oleh pemerintah pusat dalam rangka melindungi kawasan danau Sentani. 

Program ini, mendapat apresiasi dari Pemuda Peduli Lingkungan Kabupaten Jayapura, Manase Taime. Menurutnya, langkah konkrit yang diambil oleh masyarakat dari program pemerintah pusat itu, dimulai dari tertib membuang sampah dan tidak boleh dijadikan danau Sentani sebagai tempat membuang sampah.

“Saya berharap kepada seluruh masyarakat di Kota Sentani supaya tidak membuang sampah sembarangan yang mana pada akhirnya sampah-sampah ini mengalir melalui jalur sungai dan akan berkumpul di danau Sentani.  Sampah-sampah ini tentunya akan merusak seluruh ekosistem yang ada di Danau Sentani, “ungkap Manase Taime, kepada media ini, Sabtu (30/ 10).

Baca Juga :  Gunakan Motor, Mayat Korban Dibuang di Maribu

Dia sangat khawatir melihat fenomena Danau Sentani yang saat ini sudah banyak dipenuhi oleh sampah-sampah.  Belum lagi sedimentasi yang sudah mulai terlihat di pinggiran Danau Sentani. Hal ini tentunya disebabkan oleh banyak faktor, namun salah satunya adalah terkait sampah-sampah yang tidak dibuang pada tempatnya.

“Kita bisa melihat tumpukan sampah yang ada di pinggiran Danau Sentani, salah satunya di kawasan pintu penyeberangan Yahim. Ini sangat memprihatinkan,”bebernya.

Karena itu, dia berharap agar program-program pemerintah pusat yang diturunkan ke daerah harusnya disambut baik dan didukung dengan tindakan sederhana, yang mana bisa dimulai dari tertib membuang sampah.(roy/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya