Danrem 173/PBB Brigjen TNI Iwan Setiawan, SE, MM didampingi Bupati Tonny Tesar dan pejabat Muspida saat menyerahkan kunci rumah secara simbolis kepada warga hasil pembangunan TMMD ke-108.( FOTO Sinambela/Cepos)
SERUI-Disiplin melaksanakan protokol kesehatan, kreativitas dan pemanfaatan teknologi sederhana menjadi kunci agar masyarakat produktif dan aman dari Covid-19. Demikian amanat Pangdam XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal Herman Asaribab yang dibacakan dibacakan Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen TNI Iwan Setiawan, SE, MM pada penutupan TMMD ke-108, di halaman Makodim Yapen, Rabu (29/7).
Pangdam XVII juga meminta seluruh TNI supaya memperkuat kerja sama lintas sektoral sebagai upaya mengendalikan pandemi. Lebih jauh Pangdam mengemukakan bahwa akibat pandemi Covid-19, bangsa dan negara berada di bawah bayang-bayang ancaman krisis ekonomi.
Menyikapi hal tersebut, kata Pangdam, sesuai kebijakan pimpinan dengan bekerjasama lintas sektoral yang intens dan tetap memperhatikan protokol kesehatan, program TNI manunggal membangun desa ke- 108 tetap dilaksanakan.
“Kegiatan TMMD ke- 108 di bawah Satgas Kodim 1709/Yawa, telah diselesaikan sasaran fisik berupa pembangunan 13 (unit) unit rumah tipe 56 ukuran 7 x 8 m2 di Kampung Natabui Distrik Yapen Barat kabupaten kepulauan Yapen,” katanya.
Dalam pelaksanaan TMMD ke-108, selama satu bulan sejak tanggal 30 Juni 2020, selain sasaran fisik, kata Pangdam, bahwa TMMD ke- 108 juga menyelenggarakan program-program non fisik berupa penyuluhan kesehatan, penyuluhan perikanan, penyuluhan per-tanian, penyuluhan peternakan, penyuluhan pariwisata, penyuluhan administrasi kampung, penyuluhan penanggulangan bencana alam, penyuluhan kehutanan, pengobatan massal, pembinaan olahraga, latihan siskamling/pamswakarsa dan pemutaran film perjuangan.(rin/tri)
Danrem 173/PBB Brigjen TNI Iwan Setiawan, SE, MM didampingi Bupati Tonny Tesar dan pejabat Muspida saat menyerahkan kunci rumah secara simbolis kepada warga hasil pembangunan TMMD ke-108.( FOTO Sinambela/Cepos)
SERUI-Disiplin melaksanakan protokol kesehatan, kreativitas dan pemanfaatan teknologi sederhana menjadi kunci agar masyarakat produktif dan aman dari Covid-19. Demikian amanat Pangdam XVII/Cenderawasih Mayor Jenderal Herman Asaribab yang dibacakan dibacakan Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen TNI Iwan Setiawan, SE, MM pada penutupan TMMD ke-108, di halaman Makodim Yapen, Rabu (29/7).
Pangdam XVII juga meminta seluruh TNI supaya memperkuat kerja sama lintas sektoral sebagai upaya mengendalikan pandemi. Lebih jauh Pangdam mengemukakan bahwa akibat pandemi Covid-19, bangsa dan negara berada di bawah bayang-bayang ancaman krisis ekonomi.
Menyikapi hal tersebut, kata Pangdam, sesuai kebijakan pimpinan dengan bekerjasama lintas sektoral yang intens dan tetap memperhatikan protokol kesehatan, program TNI manunggal membangun desa ke- 108 tetap dilaksanakan.
“Kegiatan TMMD ke- 108 di bawah Satgas Kodim 1709/Yawa, telah diselesaikan sasaran fisik berupa pembangunan 13 (unit) unit rumah tipe 56 ukuran 7 x 8 m2 di Kampung Natabui Distrik Yapen Barat kabupaten kepulauan Yapen,” katanya.
Dalam pelaksanaan TMMD ke-108, selama satu bulan sejak tanggal 30 Juni 2020, selain sasaran fisik, kata Pangdam, bahwa TMMD ke- 108 juga menyelenggarakan program-program non fisik berupa penyuluhan kesehatan, penyuluhan perikanan, penyuluhan per-tanian, penyuluhan peternakan, penyuluhan pariwisata, penyuluhan administrasi kampung, penyuluhan penanggulangan bencana alam, penyuluhan kehutanan, pengobatan massal, pembinaan olahraga, latihan siskamling/pamswakarsa dan pemutaran film perjuangan.(rin/tri)
