Site icon Cenderawasih Pos

PJ BUpati Jayawijaya Thony Mayor Bakal Lanjutkan Program Yang Telah Dicanangkan

Sertijab PJ Bupati Jayawijaya dari Penjabat lama Dr. Sumule Tumbo, SE, MM kepada Penjabat Bupati yang baru Thony M Mayor, S.Pd, MM di Aula Kantor Bupati Jayawijaya (foto: Denny/ Cepos)

WAMENA – Pemda Jayawijaya resmi melakukan serah terima jabatan dari Penjabat Bupati Jayawijaya yang lama Dr. Sumule Tumbo, SE, MM kepada Penjabat Bupati yang baru Thony M Mayor, S.Pd, MM di Aula Kantor Bupati Kabupaten Jayawijaya lantaran sejak pelantikan penjabat yang baru kemarin belum dilakukan serah terima.

PJ Bupati Jayawijaya Thony M Mayor, S.Pd, MM menyatakan sampaikan terimakasih kepada penjabat bupati yang lama Dr Sumule Tumbo,  yang telah mengabdikan diri dari provinsi Papua pegunungan sebagai PJ sekda, dan juga diberikan amanat sebagai PJ bupati Jayawijaya. apa yang bapak sudah mengabdikan diri di sini akan tetap melanjutkan.

“kami sadar apa yang disampaikan, itu merupkan program yang harus kita tindaklanuti bersama dari pusat sampai kabupaten, kami sudah sampaikan bahwa apa yang sudah diputuskan penjabat kita sebagai ASN punya tanggungjawab yang sama dari pusat – kabupaten yaitu mensejahterakan masyarakat di mana kami bertugas.”ungkapnya Rabu (26/6)

Menurutnya, sebagai ASN ketika masuk pertama kali itu ada bimbimbingan sehingga bisa mengetahui mengelola organisasi. pergantian dalam suatu jabatan itu hal biasaoleh karena itu  sebagai penjabat bupati harus melaksanakan aturan-aturan yang berlaku demi kesejahteraan masyarakat.

  “masalah perbedaan pendapat yang selama ini terjadi itu hal wajar perbedaan pendapat itu terkait dengan kedinasan dan bukan masalah pribadi, sehingga persaudaraan itu abadikita juga jadi panutan bagi staf. berdebat secara kedinasan itu hal biasa dan itu jadi pembelajaran.”jelasnya

Thony mayor juga mengakui jika pergantian jabatan yang dahulu itu tidak pernah dilakukan karena berdebat jadi salah satu pejabat lainnya tidak mau datang. namun unutuk hari ini merupakan contoh dan serah terima ini dilakukan secara resmi dan jangan hanya di pusat saja yang lakukan namun juga di daerah.

  Oleh karena iitu  nama masyarakat dan seluruh ASN menyampaikan permohonan maaf, ada yang perlu diketahui oleh penjabat yang lama jika orang papua memang bicara dengan nada yang keras, lewat argumen yang disampaikan

  “kita kadang-kadang agak keras, terkesan kurang sopan namun kami tidak akan pernah melupakan kebaikan orang. kami sudah diajar soal etika dan budaya oleh orang tua kita.  secara pribadi, saya tonny mayor menyampaikan permohonan maaf kepada Bapak Sumule Tumbo.

  Ditempat yang sama Mantan PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM yang saat ini menjabat sebagai  Direktur Fasilitasi Tranfer dan Pembiayaan Hutang daerah pada Dirjen Bina Keuangan Kementrian Dalam Negeri menyatakan ia beryukur diberikan kesempatan untuk mengimplementasikan seluruh regulasi yang telah dirumuskan pada pemerintah pusat dan berlangsung kurang lebih 6 bulan dua minggu di Kabupaten Jayawijaya.

  “dalam penugasan di jayawijaya ini. apapun yang kita lakukan, besar atau kecil, kami menganggap itu adalah pengabdian untuk melaksanakan program layanan dasar masyarakat di dalam mendorong percepatan pembangunan di Jayawijaya.”jelasnya

  Sumule juga mengharapkan bahwa program kerja yang sudah dicanangkan, mari tetap dilaksanakan untuk kebaikan bersama untuk kebaikan jayawijaya di dalam melakukan perubahan mendasar, menuju kesejahteraan masyarakat, terutama orang asli Papua.

  “saat ini kita berpisah tempat kerja namun tetap kita melakukan koordinasi bersama, pusat dan daerah. kami secara otomatis kembali kepada jabatan devinitif yaitu direktur fasilitasi transfer dana di kementerian dalam negeri.” katanya

ia menilai secara umum di Papua, lebih khusus papua pegunungan, masih dominan kasih ada ketergantungan di dalam APBD adalah dana transfer. oleh karena itu pihaknya ingin  melakukan sinergitas, kolaborasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“kami akan melayani seluruh indonesia, baik provinsi maupun kabupaten kota. jadi sebenarnya kita tidak berpisah. banyak kenangan manis yang kami lalui, dapat dalam melaksanakan tugas di Jayawijaya oleh karena itu  saya mohon maaf. dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab ke depan, tetap kita akan membangun koordinasi di tingkatan pemerintahan yang ada sesuai regulasi yang ada”, tutupnya. (jo)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version