Untuk Mengukur Tingkat Kemiskinan Masyarakat
WAMENA–Dinas Sosial Kabupaten Jayawijaya menilai, registrasi sosial ekonomi di 40 distrik dan 328 kampung sangat penting. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jayawijaya, Nickolas Itlay menyatakan, pendataan registrasi sosial ekonomi ini sangat penting karena selama ini, banyak distrik yang datanya selalu yang itu-itu saja, tidak ada perubahan. Sehingga dengan adanya kegiatan ini, ke depan bisa mengetahui perkembangan perekonomian dalam masyarakat.
“Saya berikan apresiasi kepada BPS karena kegiatan ini penting, sebab melalui itu, kita bisa ukur tingkat kemiskinan masyarakat itu seperti apa, dan kita bisa lihat, yang selama ini kita pakai data lama, sehingga mana yang miskin mana tidak miskin, itu tidak diketahui secara pasti,” ungkapnya Senin (26/9) saat ditemui di Gedung Otonom Wamena.
Nickolas juga menyatakan, dengan adanya pendataan regsistrasi sosial ekonomi ini, ke depan akan jelas, berdasarkan data yang valid, sesuai NIK, alamat jelas yang akan berdampak pada sasaran bantuan dari pemerintah.
“Sekarang akan terakomodir semua karena pakai data dari kependudukan, sehingga akan sinkron satu sama lain,” kata mantan kepala Distrik Hubikiak.
Ia juga menyatakan, nantinya berdasarkan hasil pendataan di lapangan, berdasarkan kusioner itu akan terbukti yang masuk kategori miskin mana, mana yang tidak, sehingga yang miskin ini yang menjadi prioritas dan sasaran dari bantuan yang dikucurkan oleh pemerintah.
“Kami di Dinsos juga punya data, nanti kita dengan kependudukan dan BPS sinkronkan data supaya ke depan data ini semua sama, BPS sama dengan Dinsos, Bappeda termasuk BPMK dan Dukcapil, jadi tidak ada perbedaan data, semua data sama,”tutupnya. (jo/tho)