Sunday, November 24, 2024
30.7 C
Jayapura

Kasus Pembuhunan di Jembatan Pikhe Masih Diselidiki

WAMENA—Polres Jayawijaya masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan terhadap Yance Marian (28), yang jenazahnya dibuang di Jembatan Pikhe Minggu malam.

Kapolres Jayawijaya, AKBP. Muh Safei AB, SE menyatakan, pihaknya baru meminta keterangan awal dari saksi pertama yang menemukan korban di bawah jembatan.

“Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus ini dengan mengambil keterangan dari saksi -saksi yang pertama kali menemukan korban di bawah Jembatan Pikhe” ungkapnya, Selasa (25/4) kemarin.

Menurutnya, saat penemuan korban, ditemukan juga sebilah pisau, di mana pihaknya mencurigai, pisau tersebut yang digunakan pelaku menghabisi korban dengan luka tikaman di bagian huluh hati, bagian bagian kanan.

Baca Juga :  Intensifkan Razia Sajam Dalam Kota Wamena

“Semua yang kita dapati di lapangan selain korban, ada beberapa barang yang diamankan untuk mencari tahu siapa pelakunya,”jelasnya.

Sementara ini jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga untuk dilakukan pemakaman, setelah itu, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kepada keluarga korban guna menggali kasus ini lebih jauh.

“Kami perlu mengetahui sebelum korban keluar rumah, apa yang disampaikan, korban ini memiliki musuh atau tidak, semua harus jelas agar ada titik terang untuk mengungkap kasus pembunuhan ini,”bebernya.

Pihaknya berharap dari keluarga korban bisa memberikan keterangan kepada kepolisian untuk mengungkap kasus ini, atau mencari tahu siapa pelakunya agar diproses sesuai hukum yang berlaku.(jo/tho)

WAMENA—Polres Jayawijaya masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan terhadap Yance Marian (28), yang jenazahnya dibuang di Jembatan Pikhe Minggu malam.

Kapolres Jayawijaya, AKBP. Muh Safei AB, SE menyatakan, pihaknya baru meminta keterangan awal dari saksi pertama yang menemukan korban di bawah jembatan.

“Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus ini dengan mengambil keterangan dari saksi -saksi yang pertama kali menemukan korban di bawah Jembatan Pikhe” ungkapnya, Selasa (25/4) kemarin.

Menurutnya, saat penemuan korban, ditemukan juga sebilah pisau, di mana pihaknya mencurigai, pisau tersebut yang digunakan pelaku menghabisi korban dengan luka tikaman di bagian huluh hati, bagian bagian kanan.

Baca Juga :  Jajaran Ad Hocd Banyak Berikan Informasi ke Bawaslu Biak  

“Semua yang kita dapati di lapangan selain korban, ada beberapa barang yang diamankan untuk mencari tahu siapa pelakunya,”jelasnya.

Sementara ini jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga untuk dilakukan pemakaman, setelah itu, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kepada keluarga korban guna menggali kasus ini lebih jauh.

“Kami perlu mengetahui sebelum korban keluar rumah, apa yang disampaikan, korban ini memiliki musuh atau tidak, semua harus jelas agar ada titik terang untuk mengungkap kasus pembunuhan ini,”bebernya.

Pihaknya berharap dari keluarga korban bisa memberikan keterangan kepada kepolisian untuk mengungkap kasus ini, atau mencari tahu siapa pelakunya agar diproses sesuai hukum yang berlaku.(jo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya