WAMENA- Wakil Bupati Jayawijaya Ronny Elopere menyatakan pemerintah Kabupaten Jayawijaya memberikan apresiasi kepada kelompok Tani Muara Game Lestari Kampung Perebaga Distrik Pyramid yang memiliki niat baik untuk merangkul semua anggotanya untuk mengembangkan padi sawah yang merupakan binaan dari Dinas Pertanian Jayawijaya.
“Pemerintah daerah melalui dinas pertanian selalu memberikan dukungan kepada para petani di seluruh Jayawijaya terutama dalam pengembangan padi sawah, sebab Jayawijaya merupakan salah satu daerah yang memiliki unggulan di bidang pertanian,”ungkapnya usai melakukan panen padi di kampung Perabaga Selasa (18/11).
Menurutnya, setiap komoditas pertanian yang ditanami di wilayah ini tidak perlu memerlukan pupuk kimia, namun akan tumbuh secara alami dengan subur, oleh karena itu yang perlu dimanfaatkan bagi para petani saat ini sebab diyakini jika mengelola tanah secara baik maka hasilnya akan mendatangkan keuntungan bagi masyarakat.
“Kami juga berharap dalam pengembangan padi sawah, jangan melupakan untuk menanam ubi, sebab itu menjadi makanan pokok sehari -hari, kalau lama -lama kita kembangkan padi sawah bisa -bisa kita bisa melupakan tanaman ubi jalar,” jelas Ronny.
Tanaman hipere (Ubi jalar) harus terus dilestarikan selain pengembangan perkebunan -perkebunan yang lainnya, sebab ini merupakan makanan pokok dari masyarakat di lembah Baliem bahkan di seluruh Papua Pegunungan, kalau padi ini juga merupakan makanan pokok namun pengembangannnya harus bersamaan.
WAMENA- Wakil Bupati Jayawijaya Ronny Elopere menyatakan pemerintah Kabupaten Jayawijaya memberikan apresiasi kepada kelompok Tani Muara Game Lestari Kampung Perebaga Distrik Pyramid yang memiliki niat baik untuk merangkul semua anggotanya untuk mengembangkan padi sawah yang merupakan binaan dari Dinas Pertanian Jayawijaya.
“Pemerintah daerah melalui dinas pertanian selalu memberikan dukungan kepada para petani di seluruh Jayawijaya terutama dalam pengembangan padi sawah, sebab Jayawijaya merupakan salah satu daerah yang memiliki unggulan di bidang pertanian,”ungkapnya usai melakukan panen padi di kampung Perabaga Selasa (18/11).
Menurutnya, setiap komoditas pertanian yang ditanami di wilayah ini tidak perlu memerlukan pupuk kimia, namun akan tumbuh secara alami dengan subur, oleh karena itu yang perlu dimanfaatkan bagi para petani saat ini sebab diyakini jika mengelola tanah secara baik maka hasilnya akan mendatangkan keuntungan bagi masyarakat.
“Kami juga berharap dalam pengembangan padi sawah, jangan melupakan untuk menanam ubi, sebab itu menjadi makanan pokok sehari -hari, kalau lama -lama kita kembangkan padi sawah bisa -bisa kita bisa melupakan tanaman ubi jalar,” jelas Ronny.
Tanaman hipere (Ubi jalar) harus terus dilestarikan selain pengembangan perkebunan -perkebunan yang lainnya, sebab ini merupakan makanan pokok dari masyarakat di lembah Baliem bahkan di seluruh Papua Pegunungan, kalau padi ini juga merupakan makanan pokok namun pengembangannnya harus bersamaan.
