Saturday, August 16, 2025
22.8 C
Jayapura

Negara Hadir Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Papua

Pemerintah juga mengembangkan Program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD) serta memperkuat koperasi desa sebagai motor ekonomi rakyat. Meki optimistis langkah ini dapat menggerakkan ekonomi lokal sekaligus memperkuat kemandirian desa.
Kepala BGN, Dadan Hindayana menjelaskan perkembangan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Papua yang mencapai 101 unit di seluruh wilayah Papua.

“Kami berharap setiap kampung di Papua memiliki SPPG yang memanfaatkan potensi bahan baku lokal, dikelola oleh masyarakat setempat, sehingga perputaran ekonomi terjadi di wilayah sendiri,” tegas Dadan Hindayana.

Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa KDMP bukan sekadar wadah usaha, melainkan sarana memperkuat kepercayaan dan gotong royong masyarakat.

“Bayangkan setiap desa di Papua memiliki koperasi tangguh yang mengelola potensi lokal secara maksimal dan memberi manfaat langsung bagi warganya,” tambah Budi Arie Setiadi.

Baca Juga :  8 Petak Bangunan Semi Permanen Ludes Terbakar

Pada kesempatan yang sama, Kepala Suku Nabire, Papua Tengah, Melkisedek Rumawi, menyatakan dukungannya terhadap program MBG dan menilai kehadiran Badan Gizi Nasional membawa manfaat besar bagi masyarakat adat. Ia menekankan pentingnya pemenuhan gizi bagi anak-anak adat agar tumbuh sehat, berpendidikan, dan kelak mampu memimpin Indonesia. (txt/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Pemerintah juga mengembangkan Program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD) serta memperkuat koperasi desa sebagai motor ekonomi rakyat. Meki optimistis langkah ini dapat menggerakkan ekonomi lokal sekaligus memperkuat kemandirian desa.
Kepala BGN, Dadan Hindayana menjelaskan perkembangan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Papua yang mencapai 101 unit di seluruh wilayah Papua.

“Kami berharap setiap kampung di Papua memiliki SPPG yang memanfaatkan potensi bahan baku lokal, dikelola oleh masyarakat setempat, sehingga perputaran ekonomi terjadi di wilayah sendiri,” tegas Dadan Hindayana.

Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa KDMP bukan sekadar wadah usaha, melainkan sarana memperkuat kepercayaan dan gotong royong masyarakat.

“Bayangkan setiap desa di Papua memiliki koperasi tangguh yang mengelola potensi lokal secara maksimal dan memberi manfaat langsung bagi warganya,” tambah Budi Arie Setiadi.

Baca Juga :  Maret, Provinsi Papua Inflasi 1,98 Persen

Pada kesempatan yang sama, Kepala Suku Nabire, Papua Tengah, Melkisedek Rumawi, menyatakan dukungannya terhadap program MBG dan menilai kehadiran Badan Gizi Nasional membawa manfaat besar bagi masyarakat adat. Ia menekankan pentingnya pemenuhan gizi bagi anak-anak adat agar tumbuh sehat, berpendidikan, dan kelak mampu memimpin Indonesia. (txt/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya