“Nilai kebersamaan ini harus menjadi fondasi dari kelembagaan Asosiasi Kepala Daerah se Tanah Papua yang dibentuk akhir tahun 2022 lalu. Disini, terbangun spirit 6 untuk 1, dan 1 untuk 6, atau six for one, one for six, dalam desain pembangunan Papua ke depan.”kata Velix
Kedua, disepakati perlunya optimalisasi peran dari kelembagaan Asosiasi Kepala Daerah se Tanah Papua sebagai instrumen kebersamaan yang mengimplementasikan nilai dasar, visi bersama dalam membangun dan langkah-langkah konkret pembangunan di masing-masing wilayah yang memiliki dampak bersama.
“Kami Sudah sepakati berbagai agenda strategis yang menguntungkan 6 provinsi, untuk diperjuangkan bersama di tingkat nasional dan lokal. Juga, berbagai praktek baik dari setiap provinsi dapat menjadi sarana saling belajar dan saling kolaborasi guna mencapai tujuan bersama.”jelasnya
Ketiga, para Pj Gubernur sepakat untuk digelar pertemuan rutin berikutnya di Wamena, Jayawijaya, Papua Pegunungan pada akhir April 2024 ini. Pertemuan para Gubernur ini dirangkaikan dengan peringatan 70 tahun Pekabaran Injil di Papua Pegunungan. pertemuan di Wamena ini berguna untuk memperkuat kerja teknis kelembagaan Asosiasi,
“kita ingin menyatukan langkah untuk beberapa agenda strategis nasional seperti aspirasi Papua ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJP Nasional) 2025 – 2045 maupun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN ) 2025-2029, maupun langkah bersama dalam mensikapi beberapa proyek dan kegiatan bersama lintas provinsi yang perlu segera dilakukan tahun 2024.”bebernya (jo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos