TIOM– Selama Kurang lebih 10 Tahun memanti adanya kelistrikan untuk penerangan yang memadai, akhirnya Pemkab Lanny Jaya bersama PLN bersepakat untuk melauncing penerangan 12 Jam sekaligus melakukan penandatanganan pengalihan operasional Kelistrikan di Wilayah itu yang disaksikan Pemprov Papua pegunungan dengan harapan akan terus dikembangkan hingga pelayanan Listrik bisa 24 Jam.
PJ Bupati Lanny Jaya Alpius Yigibalom, SH, MSi, mengaku jika masyarakat kabupaten Lanny Jaya sudah sangat lama menginginkan dan merindukan adanya kelistrikan yang yang baik di Lanny Jaya bahkan sudah 10 tahun Pemda Lanny Jaya menganggarkan untuk masalah kelistrikan yang memadai
“Kami sangat merindukan aliran listrik ini bisa sampai ke rumah -rumah dan listrik ini menyala, selama ini kami berikan pengelolaan kepada staf Pemda Lanny Jaya meskipun menyala namun hilang-hilang atau terbatas,”ungkapnya kemarin di kantor Bupati lanny Jaya Sabtu (1/6) kemarin
Menurutnya, Ketika dilantik menjadi PJ Bupati yang memiliki kewenangan, hal pertama yang dilakukan bertemu dengan PLN UP3 Wamena dan akhirnya dilakukan perhitungan sehingga dapat diketahui bahwa apa yang dianggarkan Pemda Lanny Jaya selama sangat jauh berbeda dengan perhitungan PLN.
“Rp 114 sekitar juta dibayarkan Pemda tiap bulan ke PLN, bisa untuk ribuan warga di di Kabupaten Lanny Jaya bisa menggunakan listrik, dan mereka memiliki Komitmen jika hari ini lampu akan menyala 12 jam,” jelasnya.
TIOM– Selama Kurang lebih 10 Tahun memanti adanya kelistrikan untuk penerangan yang memadai, akhirnya Pemkab Lanny Jaya bersama PLN bersepakat untuk melauncing penerangan 12 Jam sekaligus melakukan penandatanganan pengalihan operasional Kelistrikan di Wilayah itu yang disaksikan Pemprov Papua pegunungan dengan harapan akan terus dikembangkan hingga pelayanan Listrik bisa 24 Jam.
PJ Bupati Lanny Jaya Alpius Yigibalom, SH, MSi, mengaku jika masyarakat kabupaten Lanny Jaya sudah sangat lama menginginkan dan merindukan adanya kelistrikan yang yang baik di Lanny Jaya bahkan sudah 10 tahun Pemda Lanny Jaya menganggarkan untuk masalah kelistrikan yang memadai
“Kami sangat merindukan aliran listrik ini bisa sampai ke rumah -rumah dan listrik ini menyala, selama ini kami berikan pengelolaan kepada staf Pemda Lanny Jaya meskipun menyala namun hilang-hilang atau terbatas,”ungkapnya kemarin di kantor Bupati lanny Jaya Sabtu (1/6) kemarin
Menurutnya, Ketika dilantik menjadi PJ Bupati yang memiliki kewenangan, hal pertama yang dilakukan bertemu dengan PLN UP3 Wamena dan akhirnya dilakukan perhitungan sehingga dapat diketahui bahwa apa yang dianggarkan Pemda Lanny Jaya selama sangat jauh berbeda dengan perhitungan PLN.
“Rp 114 sekitar juta dibayarkan Pemda tiap bulan ke PLN, bisa untuk ribuan warga di di Kabupaten Lanny Jaya bisa menggunakan listrik, dan mereka memiliki Komitmen jika hari ini lampu akan menyala 12 jam,” jelasnya.
