Tuesday, November 4, 2025
25.2 C
Jayapura

Panen Padi Dilahan 10,5 Hektar, Bupati Inginkan Lahan Tidur kembali Diaktifkan

WAMENA – Pemkab Jayawijaya kembali melakukan panen raya padi di lahan seluas 10,5 hektar yang digarap oleh beberapa kelompok tani seperti Kampung Moai, Kosihilapok, Kosiape, Labukama, Kampung Baru, dan Kampung Pipukmo yang sampai dengan saat ini masih terus memproduksi tanaman padi di beberapa distrik.

Bupati Jayawijaya Atenius Murip SH, MH, bersama beberapa pimpinan OPD serta anggota kelompok tani dan warga melakukan panen raya padi, di Distrik Hubikosi – Kabupaten Jayawijaya, Dimana kelompok-kelompok tani inilah yang selama ini aktif menanam padi di wilayahnya.

“Hari ini kami panen di lahan seluas 10,5 hektar yang sudah ditanam, kami pemerintah daerah mengapresiasi kelompok tani. Dan untuk meringankan beban dalam kegiatan pertanian kami memberikan mesin perontok dan mesin penggiling portable,” ungkap Bupati Jayawijaya Jumat (31/10)

Baca Juga :  DLH Jayawijaya Pastikan Tak Ada Petugas Kebersihan yang Dirumahkan

Menurutnya, sebelum melakukan panen padi, Bupati sempat berdiskusi dengan para petani dan terungkap banyak sekali kendala yang dihadapi, mulai dari masalah irigasi, gudang penampung, hingga mesin penggiling dan beberapa alat lainnya yang sudah rusak

“Dalam kesempatan itu kami didampingi kepala dinas pertanian dan beberapa pimpinan OPD bersama ketua kelompok tani juga sudah meninjau langsung gudang-gudang penampung yang selam ini tidak terpakai karena rusak.” jelas mantan Dandim 1702 /Jayawijaya

WAMENA – Pemkab Jayawijaya kembali melakukan panen raya padi di lahan seluas 10,5 hektar yang digarap oleh beberapa kelompok tani seperti Kampung Moai, Kosihilapok, Kosiape, Labukama, Kampung Baru, dan Kampung Pipukmo yang sampai dengan saat ini masih terus memproduksi tanaman padi di beberapa distrik.

Bupati Jayawijaya Atenius Murip SH, MH, bersama beberapa pimpinan OPD serta anggota kelompok tani dan warga melakukan panen raya padi, di Distrik Hubikosi – Kabupaten Jayawijaya, Dimana kelompok-kelompok tani inilah yang selama ini aktif menanam padi di wilayahnya.

“Hari ini kami panen di lahan seluas 10,5 hektar yang sudah ditanam, kami pemerintah daerah mengapresiasi kelompok tani. Dan untuk meringankan beban dalam kegiatan pertanian kami memberikan mesin perontok dan mesin penggiling portable,” ungkap Bupati Jayawijaya Jumat (31/10)

Baca Juga :  PJ Gubernur Diminta Aktifkan Mantan Kadis PUPR

Menurutnya, sebelum melakukan panen padi, Bupati sempat berdiskusi dengan para petani dan terungkap banyak sekali kendala yang dihadapi, mulai dari masalah irigasi, gudang penampung, hingga mesin penggiling dan beberapa alat lainnya yang sudah rusak

“Dalam kesempatan itu kami didampingi kepala dinas pertanian dan beberapa pimpinan OPD bersama ketua kelompok tani juga sudah meninjau langsung gudang-gudang penampung yang selam ini tidak terpakai karena rusak.” jelas mantan Dandim 1702 /Jayawijaya

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/