Saturday, March 30, 2024
25.7 C
Jayapura

Covid Tak Halangi Lomba Kompetensi Siswa SMK   

MERAUKE-Di tengah pandemi Covid-19,  Lomba Kompetensi  Siswa SMK  untuk wilayah Ha-Anim yang  meliputi  Kabupaten Merauke, Boven Digoel, dan  Mappi tetap digelar di SMKN 3  Merauke dan di swiss Belhotel Merauke, Sabtu (27/6).    Dari 30  mata  yang dilombakan  di tingkat provinsi,  hanya  3   bidang yang dilombakan, yakni  Tehnologi Informatika,  Bisnis Managemen  dan Restoran Service. 

   “Untuk  lomba  restoran service  itu langsung  dilaksanakan di  swiss belhotel  Merauke. Jurinya   juga langsung dari swiss belHotel Merauke. Sedangkan   Tehnologi Informatika dan Bisnis Managemen     kita laksanakan di Aula SMKN 3 Merauke,” kata  Ketua  Panitia  Lomba Kompetensi  Tingkat   SMK, Hariati, SP, ditemui di sela-sela  lomba kompetensi  tersebut.  

Siswa  dari SMKN 3 Merauke, SMK  Santo Antonius dan SMKN Tanah Miring saat  mengikuti lomba  kompetensi  bidang  Teknologi Informatika  wilayah Ha Anim  di   Aula SMKN 3 Merauke, Sabtu  (27/6)  ( FOTO: Sulo/Cepos)

   Hariati  menjelaskan bahwa meski lomba ini  dilaksanakan  untuk  wilayah adat Ha-Anim, namun karena   situasi dan  kondisi yang tidak memungkinkan saat  ini  di tengah pandemi  Covid-19, sehingga  kegiatan  tersebut  diikuti  5  SMK yang ada di  Merauke. Sementara   untuk SMK yang  dari  Boven  Digoel dan Mappi diwakili  oleh SMK dari Merauke tersebut.      

Baca Juga :  Batik Air Kembali Melayani Masyarakat Merauke

   “Tahun depan  kalau  situasi  sudah normal, barulah  kita gelar kompetensi  ini   yang mengikutkan semua   SMK yang ada di  wilayah adat Ha Anim,” terangnya. 

   Sementara untuk Kabupaten Merauke, lanjut   Hariati  ada 14   SMK  baik negeri maupun swasta.   Sebenarnya, lomba   ini terlebih dahulu dilaksanakan di masing-masing   kabupaten, setelah itu kemudian dilombakan   di wilayah  adat. ‘’Tapi tadi,   karena  kondisi pandemi  Covid-19  sehingga    untuk SMK dari Boven  Digoel dan Mappi  kali ini  tidak ikut dalam  lomba ini,’’ terangnya.    

     Sementara  itu, Hariati mengungkapkan bahwa  pemenang  dalam lomba  ini akan mewakili  wilayah adat  Ha Anim untuk  tingkat provinsi  Papua.  Ditambahkan, 5 SMK yang ikut  dalam  lomba  kompetensi   ini adalah untuk lomba  bisnis managemen   diikuti SMKN I Merauke, lalu   lomba  restoran   service  oleh SMKN 2 Merauke dan lomba tehnologi  informatika diikuti  SMK  Santo Antonius, SMKN 3 Merauke, dan SMKN Tanah Miring. (ulo/tri)    

Baca Juga :  Hari ini, Ketua DPRD Merauke Dimakaman di Taman Bahagia

MERAUKE-Di tengah pandemi Covid-19,  Lomba Kompetensi  Siswa SMK  untuk wilayah Ha-Anim yang  meliputi  Kabupaten Merauke, Boven Digoel, dan  Mappi tetap digelar di SMKN 3  Merauke dan di swiss Belhotel Merauke, Sabtu (27/6).    Dari 30  mata  yang dilombakan  di tingkat provinsi,  hanya  3   bidang yang dilombakan, yakni  Tehnologi Informatika,  Bisnis Managemen  dan Restoran Service. 

   “Untuk  lomba  restoran service  itu langsung  dilaksanakan di  swiss belhotel  Merauke. Jurinya   juga langsung dari swiss belHotel Merauke. Sedangkan   Tehnologi Informatika dan Bisnis Managemen     kita laksanakan di Aula SMKN 3 Merauke,” kata  Ketua  Panitia  Lomba Kompetensi  Tingkat   SMK, Hariati, SP, ditemui di sela-sela  lomba kompetensi  tersebut.  

Siswa  dari SMKN 3 Merauke, SMK  Santo Antonius dan SMKN Tanah Miring saat  mengikuti lomba  kompetensi  bidang  Teknologi Informatika  wilayah Ha Anim  di   Aula SMKN 3 Merauke, Sabtu  (27/6)  ( FOTO: Sulo/Cepos)

   Hariati  menjelaskan bahwa meski lomba ini  dilaksanakan  untuk  wilayah adat Ha-Anim, namun karena   situasi dan  kondisi yang tidak memungkinkan saat  ini  di tengah pandemi  Covid-19, sehingga  kegiatan  tersebut  diikuti  5  SMK yang ada di  Merauke. Sementara   untuk SMK yang  dari  Boven  Digoel dan Mappi diwakili  oleh SMK dari Merauke tersebut.      

Baca Juga :  Rapid Test di Diskominfo, 12 Orang Reaktif

   “Tahun depan  kalau  situasi  sudah normal, barulah  kita gelar kompetensi  ini   yang mengikutkan semua   SMK yang ada di  wilayah adat Ha Anim,” terangnya. 

   Sementara untuk Kabupaten Merauke, lanjut   Hariati  ada 14   SMK  baik negeri maupun swasta.   Sebenarnya, lomba   ini terlebih dahulu dilaksanakan di masing-masing   kabupaten, setelah itu kemudian dilombakan   di wilayah  adat. ‘’Tapi tadi,   karena  kondisi pandemi  Covid-19  sehingga    untuk SMK dari Boven  Digoel dan Mappi  kali ini  tidak ikut dalam  lomba ini,’’ terangnya.    

     Sementara  itu, Hariati mengungkapkan bahwa  pemenang  dalam lomba  ini akan mewakili  wilayah adat  Ha Anim untuk  tingkat provinsi  Papua.  Ditambahkan, 5 SMK yang ikut  dalam  lomba  kompetensi   ini adalah untuk lomba  bisnis managemen   diikuti SMKN I Merauke, lalu   lomba  restoran   service  oleh SMKN 2 Merauke dan lomba tehnologi  informatika diikuti  SMK  Santo Antonius, SMKN 3 Merauke, dan SMKN Tanah Miring. (ulo/tri)    

Baca Juga :  Di Merauke, Seorang Mahasiswa Dibacok OTK

Berita Terbaru

Artikel Lainnya