Antisipasi Corona hingga LGBT, Provost Polda Papua Sidak
Pemeriksaan secara mendadak yang dilakukan oleh Propos Polda Papua untuk personel Polres Merauke, di halaman Mapolres Merauke, Kamis (26/3). (FOTO: Sulo/Cepos)
MERAUKE-Provost Polda Papua melakukan pemeriksaan/inspeksi mendadak (Sidak) terhadap personel Polres Merauke di Mapolres Merauke, (26/3). Tim dipimpin Kompol Ridwan dan 2 personel Provost Polda Papua yang didampingi Kasie Propam Polres Merauke Iptu Harapan Purba dan anggotanya. Tim Provost Polda Papua tersebut ditugaskan oleh Polda Papua untuk melaksanakan perintah memberikan arahan dari pimpinan Polri dan melakukan sidak pemeriksaan kelengkapan personel Polres Merauke.
Dikatakan, ada beberapa point penting yang harus diperhatikan seluruh personel Polres Merauke diantaranya pertama masalah antisipasi penyebaran Virus Corona ( Covid-19 ) kedua antisipasi kelompok radikalisme dan paham anti Pancasila. Ketiga antisipasi masalah bahaya Narkoba dan masalah LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan transgender).
“Ini merupakan perintah langsung dari pimpinan Polri untuk seluruh anggota mengetahui dan melaksanakannya,’’ ungkapnya.
Dikatakan, bagi anggota Polri yang terlibat Narkoba, radikalisme dan LGBT, maka akan ditindak tegas sesuai UU RI yang berlaku. Dari hasil sidak pemeriksaan perorangan dan kelengkapan personel Polres Merauke masih ditemui adanya rambut yang panjang, kartu KTA yang lama dan gampol Polri yang tidak mestinya, semuanya langsung ditegur dan diambil tindakan ditegur agar menggantikannya. (ulo/tri)
Pemeriksaan secara mendadak yang dilakukan oleh Propos Polda Papua untuk personel Polres Merauke, di halaman Mapolres Merauke, Kamis (26/3). (FOTO: Sulo/Cepos)
MERAUKE-Provost Polda Papua melakukan pemeriksaan/inspeksi mendadak (Sidak) terhadap personel Polres Merauke di Mapolres Merauke, (26/3). Tim dipimpin Kompol Ridwan dan 2 personel Provost Polda Papua yang didampingi Kasie Propam Polres Merauke Iptu Harapan Purba dan anggotanya. Tim Provost Polda Papua tersebut ditugaskan oleh Polda Papua untuk melaksanakan perintah memberikan arahan dari pimpinan Polri dan melakukan sidak pemeriksaan kelengkapan personel Polres Merauke.
Dikatakan, ada beberapa point penting yang harus diperhatikan seluruh personel Polres Merauke diantaranya pertama masalah antisipasi penyebaran Virus Corona ( Covid-19 ) kedua antisipasi kelompok radikalisme dan paham anti Pancasila. Ketiga antisipasi masalah bahaya Narkoba dan masalah LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan transgender).
“Ini merupakan perintah langsung dari pimpinan Polri untuk seluruh anggota mengetahui dan melaksanakannya,’’ ungkapnya.
Dikatakan, bagi anggota Polri yang terlibat Narkoba, radikalisme dan LGBT, maka akan ditindak tegas sesuai UU RI yang berlaku. Dari hasil sidak pemeriksaan perorangan dan kelengkapan personel Polres Merauke masih ditemui adanya rambut yang panjang, kartu KTA yang lama dan gampol Polri yang tidak mestinya, semuanya langsung ditegur dan diambil tindakan ditegur agar menggantikannya. (ulo/tri)
