Sunday, November 24, 2024
25.7 C
Jayapura

Dinas Ketahanan Pangan Siapkan Beras 5 Ton

Melalui Gerakan Pangan Murah Hari ini

MERAUKE-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke melalui Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke, merupakan salah satu dari 256 kabupaten/kota di Indonesia yang akan menggelar pasar murah melalui gerakan pangan murah, yang akan dilaksanakan hari ini, Senin (26/6).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke Martha Bayu Wijaya, saat ditemui media di Kantor Bupati Merauke mengungkapkan, gerakan pangan murah dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia di 290 titik lokasi, yang dilaksanakan 30 dinas yang menangani pangan di provinsi dan 256 dinas yang menangani pangan di kabupaten/kota.   

‘’Gerakan Pangan Murah (GPM) ini akan dilaksanakan serentak di 30 dinas di provinsi dan 290 dinas di kabupaten/kota. GPM ini akan dibuka secara simbolis oleh Kepala Badan Pangan Nasional bersama Menteri Dalam Negeri,’’ katanya.

Baca Juga :  Dianiaya Saudara Kandung, Korban Luka Berat

Martha Bayu menjelaskan, pada pasar murah tersebut, pihaknya akan menyediakan beras Bulog sebanyak 5 ton dengan harga jual Rp 10.000/kilogram. ‘’Untuk beras yang kita jual nanti dengan harga Rp 10.000 perkilonya,’’ terangnya. Diketahui, harga beras di pasar saat ini di Merauke terendah dengan harga Rp 13.000 perkilo. Tidak ada lagi harga Rp 10.000 perkilo, apalagi Rp 9.000  perkilonya.

     Martha mengaku telah bekerja sama dengan 6 distributor pangan di Merauke, sehingga harga yang akan ditawarkan kepada masyarakat di GPM tersebut adalah harga agen.  ‘’Murah karena harga yang kita tawarkan ke masyarakat adalah harga agen,’’ jelasnya.

Gerakan pasar murah yang dilakukan tersebut jelas dia, adalah dalam rangka stabilisasi harga, terutama menekan inflasi yang akan terjadi. ‘’Banyak bahan kebutuhan pokok  yang jika harga tidak mampu dikendalikan maka akan menyumbang inflasi yang cukup tinggi, diantaranya beras, cabe, telur, daging ayam, daging sapi. Termasuk bawang juga akan kita siapkan,’’pungkasnya. (ulo/tho)    

Baca Juga :  Tuntut Ganti Rugi, Pemilik Hak Ulayat Palang Pustu Boepe 

Melalui Gerakan Pangan Murah Hari ini

MERAUKE-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke melalui Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke, merupakan salah satu dari 256 kabupaten/kota di Indonesia yang akan menggelar pasar murah melalui gerakan pangan murah, yang akan dilaksanakan hari ini, Senin (26/6).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke Martha Bayu Wijaya, saat ditemui media di Kantor Bupati Merauke mengungkapkan, gerakan pangan murah dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia di 290 titik lokasi, yang dilaksanakan 30 dinas yang menangani pangan di provinsi dan 256 dinas yang menangani pangan di kabupaten/kota.   

‘’Gerakan Pangan Murah (GPM) ini akan dilaksanakan serentak di 30 dinas di provinsi dan 290 dinas di kabupaten/kota. GPM ini akan dibuka secara simbolis oleh Kepala Badan Pangan Nasional bersama Menteri Dalam Negeri,’’ katanya.

Baca Juga :  Pastikan Perayaan Nataru Aman,  Gabungan TNI-Polri Sweeping Miras 

Martha Bayu menjelaskan, pada pasar murah tersebut, pihaknya akan menyediakan beras Bulog sebanyak 5 ton dengan harga jual Rp 10.000/kilogram. ‘’Untuk beras yang kita jual nanti dengan harga Rp 10.000 perkilonya,’’ terangnya. Diketahui, harga beras di pasar saat ini di Merauke terendah dengan harga Rp 13.000 perkilo. Tidak ada lagi harga Rp 10.000 perkilo, apalagi Rp 9.000  perkilonya.

     Martha mengaku telah bekerja sama dengan 6 distributor pangan di Merauke, sehingga harga yang akan ditawarkan kepada masyarakat di GPM tersebut adalah harga agen.  ‘’Murah karena harga yang kita tawarkan ke masyarakat adalah harga agen,’’ jelasnya.

Gerakan pasar murah yang dilakukan tersebut jelas dia, adalah dalam rangka stabilisasi harga, terutama menekan inflasi yang akan terjadi. ‘’Banyak bahan kebutuhan pokok  yang jika harga tidak mampu dikendalikan maka akan menyumbang inflasi yang cukup tinggi, diantaranya beras, cabe, telur, daging ayam, daging sapi. Termasuk bawang juga akan kita siapkan,’’pungkasnya. (ulo/tho)    

Baca Juga :  Pimpinan OPD Harus Mampu Bangun Komunikasi dengan Pusat

Berita Terbaru

Artikel Lainnya