Pernah Kontak Pasien PDP, 150 Peserta Diimbau Periksakan Diri
Sekda Drs Daniel Pauta
MERAUKE-Pernah melakukan kontak dengan salah satu pasien dalam pengawasan (PDP) RSUD Merauke, sebanyak 150 peserta pertemuan di salah satu hotel di Merauke diimbau untuk segera memeriksakan diri atau melakukan karantina secara mandiri.
“Kita imbau kepada warga yang mengikuti kegiatan tersebut untuk secara sukarela melakukan pemeriksaan kepada petugas kesehatan atau melakukan karantina mandiri. Informasi bahwa ada sekitar 150 orang yang menjadi peserta kegiatan tersebut,” kata Sekertaris Daerah Kabupaten Merauke Drs Daniel Pauta yang juga sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Merauke kepada media ini di Sekretariat Satgas Penanganan Covid-19, Selasa (24/3).
Menurut Sekda Drs Daniel Pauta bahwa salah satu peserta dari kegiatan tersebut saat ini sementara dalam status Pasien Dalam Pengawasan atau (PDP) di RSUD Merauke. Peserta dari kegiatan yang dilaksanakan 8 Maret itu tidak hanya diikuti warga yang ada di Kota Merauke namun juga dari Distrik Semangga, Tanah Miring dan Kurik. Bahkan ada juga dari kabupaten Boven Digoel dan Mappi.
“Ini sedang dilacak oleh teman-teman yang ada dalam Satgas ini. Karena pesertanya itu, tidak hanya dari Kabupaten Merauke tapi ada dari Boven Digoel dan Mappi. Dan kemungkinan ada dari luar Selatan Papua. Tapi, kita akan lacak yang ada di sekitar yang ada di sekitar kita,” jelasnya.
Sekda Pauta menjelaskan bahwa adanya pertemuan dengan dilakukan salah satu PDP Covid-19 ini baru diketahui sekitar 5 hari lalu dari foto adanya foto yang beredar. Ditambahkan, pemeriksaan kesehatan bagi para peserta pertemuan tersebut untuk masuk status orang dalam pemantauan (OPD) perlu dilakukan untuk dapat memutus rantai penularan virus Covid-19. (ulo/tri)
MERAUKE-Pernah melakukan kontak dengan salah satu pasien dalam pengawasan (PDP) RSUD Merauke, sebanyak 150 peserta pertemuan di salah satu hotel di Merauke diimbau untuk segera memeriksakan diri atau melakukan karantina secara mandiri.
“Kita imbau kepada warga yang mengikuti kegiatan tersebut untuk secara sukarela melakukan pemeriksaan kepada petugas kesehatan atau melakukan karantina mandiri. Informasi bahwa ada sekitar 150 orang yang menjadi peserta kegiatan tersebut,” kata Sekertaris Daerah Kabupaten Merauke Drs Daniel Pauta yang juga sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Merauke kepada media ini di Sekretariat Satgas Penanganan Covid-19, Selasa (24/3).
Menurut Sekda Drs Daniel Pauta bahwa salah satu peserta dari kegiatan tersebut saat ini sementara dalam status Pasien Dalam Pengawasan atau (PDP) di RSUD Merauke. Peserta dari kegiatan yang dilaksanakan 8 Maret itu tidak hanya diikuti warga yang ada di Kota Merauke namun juga dari Distrik Semangga, Tanah Miring dan Kurik. Bahkan ada juga dari kabupaten Boven Digoel dan Mappi.
“Ini sedang dilacak oleh teman-teman yang ada dalam Satgas ini. Karena pesertanya itu, tidak hanya dari Kabupaten Merauke tapi ada dari Boven Digoel dan Mappi. Dan kemungkinan ada dari luar Selatan Papua. Tapi, kita akan lacak yang ada di sekitar yang ada di sekitar kita,” jelasnya.
Sekda Pauta menjelaskan bahwa adanya pertemuan dengan dilakukan salah satu PDP Covid-19 ini baru diketahui sekitar 5 hari lalu dari foto adanya foto yang beredar. Ditambahkan, pemeriksaan kesehatan bagi para peserta pertemuan tersebut untuk masuk status orang dalam pemantauan (OPD) perlu dilakukan untuk dapat memutus rantai penularan virus Covid-19. (ulo/tri)