
MERAUKE-Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Merauke Ir. H. Muhammad Jufri Thamrin, mengajak seluruh umat Muslim yang ada di Kabupaten Merauke untuk mentaati keputusan pemerintah serta kesepakatan yang dibuat antara pemerintah Kabupaten Merauke, Kantor Agama Kabupaten Merauke dan MUI Kabupaten Merauke untuk melaksanakan salat tarawih selama bulan Suci Ramadhan di rumah saja.
“Saya mengajak dan mengimbau kepada seluruh umat Muslim yang ada di Merauke untuk mentaati keputusan akhir pemerintah kita. Mari melaksanakan salat tarawih dari rumah saja,” kata Muh. Jufri Thamrin ditemui media di kediamannya, Jumat (24/4).
Menurut Jufri, bahwa apa yang jadi fatwa para ulama dan organisasi Islam lainnya itu bukan berdasarkan hawa nafsu. Tapi mereka, sudah mengorbankan tenaga, pikiran bahkan kemampuan rohaninya yang selama ini dibangun untuk mendekatkan diri dengan Allah dia korbankan untuk kemashalatan orang banyak.
“Kenapa kita tidak menghargai orang-orang yang berjuang sedemikian rupa. Kepada siapa kita menyandarkan kehidupan dari segi pembangunan rohani kalau bukan kepada ulama-ulama kita,” katanya.
Di hari pertama tarawih pada Kamis (23/4) malam, kata Muh.Jufri Thamrin, dirinya tidak melihat secara langsung apakah semua masjid di Kota Merauke sudah mengikuti semua imbauan pemerintah untuk tidak melaksanakan salat tarawih atau tidak.
“Tapi dari foto dan gambar tadi malam, ada yang coba datang ke masjid tapi dari Brimob datang mengimbau untuk di rumah saja. Saya kurang tahu apakah setelah diimbau itu mereka langsung pulang atau masih ada yang tetap melaksanakan salat tarawih di masjid, saya kurang tahu,” katanya.
Menurut Muhammad Jufri Thamrin, pihaknya terus memberikan pemahaman kepada umat untuk tidak terlalu bertahan dengan keadaan yang dibangun. “Tapi cobalah mengalah. Karena kalau kita mengalah untuk kemashalatan kita bersama. Tapi, kalau kita bertahan, maka bisa-bisa muncul masalah sosial lagi,’’ pungkasnya.
Ditambahkan, selain membangun semangat ibadah tapi semangat sosial lainnya juga harus diperhatikan. “Karena Islam sangat menjaga persatuan dan hal yang sangat kita jaga adalah persatuan,’’tandasnya. (ulo/tri)