Monday, November 25, 2024
25.7 C
Jayapura

Besok, Sidang Sinode X GPI Papua Digelar

MERAUKE-Sidang Sinode Gereja Protestan Indonesia (GPI) Papua X  dan Musyawarah Pelayanan (Mupel) digelar di Kabupaten Merauke. Para peserta sidang sinode mulai berdatangan, Jumat (21/10), kemarin. Ketua Sinode GPI Papua, Pdt  Izak Samuel D Iwong, S.Ag, ditemuidi Kantor Klasis GPI Papua Merauke, mengungkapkan, sidang Sinode dan musyawarah pelayanan ini  akan berlangsung sampai 2 November.

‘’Pembukaan akan dimulai Minggu 23 Oktober 2022. Rencananya akan dibuka langsung oleh Wakil Menteri Agama Republik Indonesia,’’ kata Pdt Izak Samuel D Iwong. Menurut sidang sinode GPI Papua X dan Mupel ini akan diikuti  sekitar 800 orang dari seluruh klasis Sinode GPI Papua.

‘’Pesertanya diperkirakan sekitar 800 orang dari seluruh klasis GPI Papua yang ada, baik dari Provinsi Papua Barat maupun Provinsi Papua,’’ terangnya. Sidang sinode ini sendiri, lanjut dia digelar setiap 5 tahun. Sedangkan rapat kerja dilakukan setiap 2 tahun untuk mengevaluasi kembali program-program yang ditetapkan di sidang sinode.

Baca Juga :  Danrem Serahkan 5 Ekor Sapi Kurban 

‘’Kalau sidang sinode 5 tahun lalu dengan tema  rapi, tersusun diikat menjadi satu untuk memperkuat ke dalam maka untuk sekarang ini temanya dalam keragaman karunia. Jadi bagaimana potensi –potensi yang ada kita kembangkan,”bebernya.(ulo/tho)    

MERAUKE-Sidang Sinode Gereja Protestan Indonesia (GPI) Papua X  dan Musyawarah Pelayanan (Mupel) digelar di Kabupaten Merauke. Para peserta sidang sinode mulai berdatangan, Jumat (21/10), kemarin. Ketua Sinode GPI Papua, Pdt  Izak Samuel D Iwong, S.Ag, ditemuidi Kantor Klasis GPI Papua Merauke, mengungkapkan, sidang Sinode dan musyawarah pelayanan ini  akan berlangsung sampai 2 November.

‘’Pembukaan akan dimulai Minggu 23 Oktober 2022. Rencananya akan dibuka langsung oleh Wakil Menteri Agama Republik Indonesia,’’ kata Pdt Izak Samuel D Iwong. Menurut sidang sinode GPI Papua X dan Mupel ini akan diikuti  sekitar 800 orang dari seluruh klasis Sinode GPI Papua.

‘’Pesertanya diperkirakan sekitar 800 orang dari seluruh klasis GPI Papua yang ada, baik dari Provinsi Papua Barat maupun Provinsi Papua,’’ terangnya. Sidang sinode ini sendiri, lanjut dia digelar setiap 5 tahun. Sedangkan rapat kerja dilakukan setiap 2 tahun untuk mengevaluasi kembali program-program yang ditetapkan di sidang sinode.

Baca Juga :  Barang Milik Negara Hasil Penindakan Bea Cukai Dimusnakan 

‘’Kalau sidang sinode 5 tahun lalu dengan tema  rapi, tersusun diikat menjadi satu untuk memperkuat ke dalam maka untuk sekarang ini temanya dalam keragaman karunia. Jadi bagaimana potensi –potensi yang ada kita kembangkan,”bebernya.(ulo/tho)    

Berita Terbaru

Artikel Lainnya