Friday, March 29, 2024
29.7 C
Jayapura

Tak Ada Covid-19, Dua Distrik Diusulkan Aktivitas Normal

dr. Nevile  R. Muskita

MERAUKE-Pelaksana Tugas Kepala  Dinas Kesehatan  Kabupaten Merauke dr. Nevile  R. Muskita  mengungkapkan  bahwa  dirinya  telah  mengusulkan kepada Satgas Covid-19  untuk 2   distrik  induk dan pemekarannya  yang selama  ini  masih  menjadi zona  hijau  untuk    kembali  melakukan aktivitas   normal. 

 “Mungkin nanti   pak bupati  yang  langsung  akan sampaikan sebagai ketua  Satgas Covid-19. Tapi, kemarin, kita rapat dengan  FKUB. Jadi kemungkinan   ada edaran   untuk daerah-daerah yang  selama ini kita nilai sudah aman atau menjadi zona hijau,’’ kata   Nevile  R. Muskita.  

  Kedua distrik  tersebut adalah Distrik Kimaam dan pemekarannya yakni Distrik   Waan, Tabonji dan  Ilwayab. Kemudian Distrik    Okaba dan pemekaran  yakni Distrik Tubang, Ngguti  dan  Distrik Kaptel.  ‘’Kemarin saya  menganjurkan mungkin kita mulai dengan 2 distrik dan pemekarannya,’’ jelasnya.  

Baca Juga :  Silaturahmi Natal, Danrem Temui Forkopimda dan Tokoh Agama dan Masyarakat

    Kedua distrik   dan pemekarannya tersebut direkomendasikan   agar masyarakatnya   dapat melakukan aktivitas normal kembali, karena menurut   Nevile Muskita, sejak   Covid-19  ditemukan di Merauke  sampai sekarang  ini tidak ada indikasi  apapun  bahwa  di daerah Kimaam  dan Okaba ada kasus. ‘’ODP pun tidak ada. Kita berpikir akal sehat saja.  Di sana  tidak ada apa-apa, masak kita mau  suruh mereka  menjadi merah?’’ jelasnya. (ulo/tri)

dr. Nevile  R. Muskita

MERAUKE-Pelaksana Tugas Kepala  Dinas Kesehatan  Kabupaten Merauke dr. Nevile  R. Muskita  mengungkapkan  bahwa  dirinya  telah  mengusulkan kepada Satgas Covid-19  untuk 2   distrik  induk dan pemekarannya  yang selama  ini  masih  menjadi zona  hijau  untuk    kembali  melakukan aktivitas   normal. 

 “Mungkin nanti   pak bupati  yang  langsung  akan sampaikan sebagai ketua  Satgas Covid-19. Tapi, kemarin, kita rapat dengan  FKUB. Jadi kemungkinan   ada edaran   untuk daerah-daerah yang  selama ini kita nilai sudah aman atau menjadi zona hijau,’’ kata   Nevile  R. Muskita.  

  Kedua distrik  tersebut adalah Distrik Kimaam dan pemekarannya yakni Distrik   Waan, Tabonji dan  Ilwayab. Kemudian Distrik    Okaba dan pemekaran  yakni Distrik Tubang, Ngguti  dan  Distrik Kaptel.  ‘’Kemarin saya  menganjurkan mungkin kita mulai dengan 2 distrik dan pemekarannya,’’ jelasnya.  

Baca Juga :  Belasan Mahasiswa Kota Studi Makassar Akhirnya Pulkam

    Kedua distrik   dan pemekarannya tersebut direkomendasikan   agar masyarakatnya   dapat melakukan aktivitas normal kembali, karena menurut   Nevile Muskita, sejak   Covid-19  ditemukan di Merauke  sampai sekarang  ini tidak ada indikasi  apapun  bahwa  di daerah Kimaam  dan Okaba ada kasus. ‘’ODP pun tidak ada. Kita berpikir akal sehat saja.  Di sana  tidak ada apa-apa, masak kita mau  suruh mereka  menjadi merah?’’ jelasnya. (ulo/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya