Friday, April 26, 2024
26.7 C
Jayapura

Salib PYD I Diarak ke Katedral Merauke

Umat Katolik Santo Yoseph Bambu Pemali saat melakukan perarakan   Salib Papua Youth Day I ke Gereja Katedral FRansiskus Xaverius Merauke, Sabtu (15/6). ( FOTO : Sulo/Cepos )

MERAUKE- Orang Muda bersama dengan Umat Katolik  Paroki Santo Yoseph Bambu Pemali Merauke  mengarak Salib Papua Youth Day I   atau  pertemuan Orang Muda Katolik  pertama se-Papua dan Papua Barat dari 5 keuskupan di Papua dan Papua Barat, Sabtu (15/6).    

  Pastor  Anselmus Amo, MSC, melepas  arak-arakan Salib  PYD  pertama ini  melalui  jalan Raya Mandala sampai  di Gereja Paroki Katedral Fransiskus Xaverius  Merauke.  Dalam perarakan itu,  umat dari sejumlah etnis tersebut menggunakan pakaian dan tarian  adat mereka masing-masing.  

    Salib  PYD I ini  mengelilingi sejumlah  Paroki  dan Stasi Gereja Katolik  yang ada di Keuskupan Agung Merauke mulai  dari  Merauke, Boven Digoel, Mappi dan kembali ke Merauke.  Dan perarakan dari Gereja Katolik  Santo Yoseph Bambu Pemali  ke Katedral  ini merupakan  yang  terakhir.  Karena  tanggap 24 Juni  2019 mendatang,  pertemuan  orang muda Katolik  yang rencananya akan diikuti sekitar 800-1.000  orang Muda Katolik dari 5 keuskupan  yang ada di Papua dan Papua Barat  itu akan dimulai sampai 29  Juni mendatang. 

Baca Juga :  Pembangunan Gereja Kristus Raja Sagara Dimulai

  Sekretaris Papua Youth Day Pertama Krispinus Palobo, S.PD, M.Pd ditemui media ini mengungkapkan  bahwa pertamuan  orang muda Katolik pertama ini merupakan bagian dari eksistensi  orang Muda Katolik di Papua dan Papua Barat. Karena   itu, dalam pelaksanaannya   nanti  diharapkan kegiatan ini   berlangsung dengan aman, lancar dan sukses. Sebab, PYD I ini akan menjadi tolak ukur  untuk kegiatan PYD berikutnya.  

   Karena itu, ia mengharapakan seluruh  umat Katolik khususnya  OMK   yang ada di Keuskupan  Agung  Merauke untuk ikut terlibat dalam setiap kegiatan   tersebut.  

   Ditambahkan, bahwa  saat salib PYD I  ini mengelilingi setiap  gereja dan Paroki yag ada di Keuskupan Agung   Merauke di Kabupaten Merauke, Boven Digoel  dan Mappi selalu disambut  antusias  oleh umat menandakan   bahwa ada dukungan   yang begitu besar dari umat Katolik atas pelaksanaan kegiatan  ini.  (ulo/tri)

Baca Juga :  Parkir di Garasi Rumah, Yamaha Mio Raib
Umat Katolik Santo Yoseph Bambu Pemali saat melakukan perarakan   Salib Papua Youth Day I ke Gereja Katedral FRansiskus Xaverius Merauke, Sabtu (15/6). ( FOTO : Sulo/Cepos )

MERAUKE- Orang Muda bersama dengan Umat Katolik  Paroki Santo Yoseph Bambu Pemali Merauke  mengarak Salib Papua Youth Day I   atau  pertemuan Orang Muda Katolik  pertama se-Papua dan Papua Barat dari 5 keuskupan di Papua dan Papua Barat, Sabtu (15/6).    

  Pastor  Anselmus Amo, MSC, melepas  arak-arakan Salib  PYD  pertama ini  melalui  jalan Raya Mandala sampai  di Gereja Paroki Katedral Fransiskus Xaverius  Merauke.  Dalam perarakan itu,  umat dari sejumlah etnis tersebut menggunakan pakaian dan tarian  adat mereka masing-masing.  

    Salib  PYD I ini  mengelilingi sejumlah  Paroki  dan Stasi Gereja Katolik  yang ada di Keuskupan Agung Merauke mulai  dari  Merauke, Boven Digoel, Mappi dan kembali ke Merauke.  Dan perarakan dari Gereja Katolik  Santo Yoseph Bambu Pemali  ke Katedral  ini merupakan  yang  terakhir.  Karena  tanggap 24 Juni  2019 mendatang,  pertemuan  orang muda Katolik  yang rencananya akan diikuti sekitar 800-1.000  orang Muda Katolik dari 5 keuskupan  yang ada di Papua dan Papua Barat  itu akan dimulai sampai 29  Juni mendatang. 

Baca Juga :  Anak Stunting di Kimaam Diberi Makanan Tambahan 

  Sekretaris Papua Youth Day Pertama Krispinus Palobo, S.PD, M.Pd ditemui media ini mengungkapkan  bahwa pertamuan  orang muda Katolik pertama ini merupakan bagian dari eksistensi  orang Muda Katolik di Papua dan Papua Barat. Karena   itu, dalam pelaksanaannya   nanti  diharapkan kegiatan ini   berlangsung dengan aman, lancar dan sukses. Sebab, PYD I ini akan menjadi tolak ukur  untuk kegiatan PYD berikutnya.  

   Karena itu, ia mengharapakan seluruh  umat Katolik khususnya  OMK   yang ada di Keuskupan  Agung  Merauke untuk ikut terlibat dalam setiap kegiatan   tersebut.  

   Ditambahkan, bahwa  saat salib PYD I  ini mengelilingi setiap  gereja dan Paroki yag ada di Keuskupan Agung   Merauke di Kabupaten Merauke, Boven Digoel  dan Mappi selalu disambut  antusias  oleh umat menandakan   bahwa ada dukungan   yang begitu besar dari umat Katolik atas pelaksanaan kegiatan  ini.  (ulo/tri)

Baca Juga :  Parkir di Garasi Rumah, Yamaha Mio Raib

Berita Terbaru

Artikel Lainnya