Monday, December 23, 2024
32.7 C
Jayapura

165 Hektar Segera Panen Padi

MERAUKE  – Bupati Merauke, Drs Romanus Mbaraka, MT bersama Kapolres AKBP. Ir Untung Sangaji, M.Hum dan Dandim 1707/Merauke Letkol Czi Muh Rois Edy Susilo, ST, melakukan panen raya padi di Kampung Bokem, Distrik Merauke, Jumat (13/5).  Panen dilakukan menggunakan combine atau mesin pemotong padi.

Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kampung Bokem Simon Wollo mengatakan, di kampung ini ada 165 hektar padi yang siap panen. Pada  kesempatan tersebut, petani  meminta sejumlah alat pertanian seperti Combine  yang lebih besar,  alat pengering padi, termasuk mesin penggilingan padi.

Pasalnya, masyarakat petani yang ada di kampung tersebut, ketika akan menggiling padinya harus keluar kampung dengan kondisi jalan yang tidak baik saat ini.  Menanggapi hal tersebut, Bupati Merauke, Drs Romanus Mbaraka, MT menyatakan, akan mengakomodir usulan dari masyarakat tersebut untuk dianggarkan dalam APBD Perubahan 2022.

Baca Juga :  Pencarian ABK KM Intan Laut 12 Masih Nihil

Tentang hasil panen petani yang  kualitasnya masih di bawah rata-rata, bupati menyarankan petani agar nantinya petani menjual dalam bentuk gabah kepada sipir. ‘’Akan ada pengusaha yang akan masuk dan siap menampung gabah petani, sehingga kualitas beras yang dihasilkan bisa terjaga,’’ katanya.(ulo/tho)   

MERAUKE  – Bupati Merauke, Drs Romanus Mbaraka, MT bersama Kapolres AKBP. Ir Untung Sangaji, M.Hum dan Dandim 1707/Merauke Letkol Czi Muh Rois Edy Susilo, ST, melakukan panen raya padi di Kampung Bokem, Distrik Merauke, Jumat (13/5).  Panen dilakukan menggunakan combine atau mesin pemotong padi.

Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kampung Bokem Simon Wollo mengatakan, di kampung ini ada 165 hektar padi yang siap panen. Pada  kesempatan tersebut, petani  meminta sejumlah alat pertanian seperti Combine  yang lebih besar,  alat pengering padi, termasuk mesin penggilingan padi.

Pasalnya, masyarakat petani yang ada di kampung tersebut, ketika akan menggiling padinya harus keluar kampung dengan kondisi jalan yang tidak baik saat ini.  Menanggapi hal tersebut, Bupati Merauke, Drs Romanus Mbaraka, MT menyatakan, akan mengakomodir usulan dari masyarakat tersebut untuk dianggarkan dalam APBD Perubahan 2022.

Baca Juga :  Pelaku Akui Jual BBM Perusahaan   

Tentang hasil panen petani yang  kualitasnya masih di bawah rata-rata, bupati menyarankan petani agar nantinya petani menjual dalam bentuk gabah kepada sipir. ‘’Akan ada pengusaha yang akan masuk dan siap menampung gabah petani, sehingga kualitas beras yang dihasilkan bisa terjaga,’’ katanya.(ulo/tho)   

Berita Terbaru

Persipura Menanti Sanksi

Face to Face Ajak Warga Hindari Pertikaian

Awas! Potensi Terjadi Gelombang Tinggi 

Artikel Lainnya