Saturday, April 20, 2024
32.7 C
Jayapura

Jalan Trans Papua Merauke-Oksibil Terhubung

MERAUKE- Jalan  darat Trans  Papua  Merauke- Boven Digoel dan Pegunungan   Bintang  dalam hal ini  Oksibil  telah  terhubung. Bahkan  untuk pengaspalan, telah terhubung    dari Merauke sampai Distrik Waropko  Kabupaten Boven Digoel. 

  Kepala  Balai Jalan Nasional  XXII  Edu Sasarari mengungkapkan  bahwa   jalan darat  Merauke-Oksibil sepanjang  kurang lebih 700 kilometer telah terhubung. Hanya saja,  dari  Boven Digoel ke Oksibil  belum bisa  tembus dengan menggunakan  roda dua karena masih ada jembatan yang  belum dibangun. 

  “Kalau dihitung masih ada sekitar  15   jembatan   sungai yang  harus dibangun. Dan   itu ada beberapa  diantaranya yang   bentangannya  cukup panjang  lebih dari 100 meter,’’ kata Edu Sasarari kepada Cenderawasih Pos baru-baru ini. 

Baca Juga :  Berburu Jaringan Daftar ke SMA-SMK Secara Online

  Jika  seluruh jembatan  tersebut  sudah terbangun, maka   dari Merauke-Tanah Merah dan Oksibil  bisa  dengan mobil.   Salah satu jembatan yang bentangannya cukup panjang  adalah Kali Kouh. ‘’Untuk Kali Kouh   bentangan jembatannya   lebih dari 100 meter,’’   terangnya.     

    Selain   sejumlah jembatan   tersebut harus  dibangun,  menurut  Edu Sasarari, ada beberapa  titik yang masih   harus diturunkan atau jalannya disesuaikan  sehingga  tidak terjadi kecelakaan.  ‘’Karena  dia terlalu  tinggi, sehingga   harus diturunkan lagi,’’ terangnya. 

   Namun    demikian, Edu Sasari meyakini   di  periode  kedua masa pemerintahan Presiden Jokowi,   jalan Trans Papua  Merauke-Tanah Merah-Oksibil  tersebut  sudah  operasional. ‘’Karena salah satu yang menjadi  prioritas  dari Pemerintah Presiden Jokowi di periode   kedua adalah konektivitas jalan Trans Papua, sehingga  di periode kedua  ini,  pembangunan jalan  Trans Papua  Merauke-Tanah Merah-Oksibil tersebut akan dituntaskan,’’ terangnya. (ulo/tri)    

Baca Juga :  Vox Point akan Terus Dorong Pendidikan

MERAUKE- Jalan  darat Trans  Papua  Merauke- Boven Digoel dan Pegunungan   Bintang  dalam hal ini  Oksibil  telah  terhubung. Bahkan  untuk pengaspalan, telah terhubung    dari Merauke sampai Distrik Waropko  Kabupaten Boven Digoel. 

  Kepala  Balai Jalan Nasional  XXII  Edu Sasarari mengungkapkan  bahwa   jalan darat  Merauke-Oksibil sepanjang  kurang lebih 700 kilometer telah terhubung. Hanya saja,  dari  Boven Digoel ke Oksibil  belum bisa  tembus dengan menggunakan  roda dua karena masih ada jembatan yang  belum dibangun. 

  “Kalau dihitung masih ada sekitar  15   jembatan   sungai yang  harus dibangun. Dan   itu ada beberapa  diantaranya yang   bentangannya  cukup panjang  lebih dari 100 meter,’’ kata Edu Sasarari kepada Cenderawasih Pos baru-baru ini. 

Baca Juga :  Romanus-Riduwan Unggul Sementara

  Jika  seluruh jembatan  tersebut  sudah terbangun, maka   dari Merauke-Tanah Merah dan Oksibil  bisa  dengan mobil.   Salah satu jembatan yang bentangannya cukup panjang  adalah Kali Kouh. ‘’Untuk Kali Kouh   bentangan jembatannya   lebih dari 100 meter,’’   terangnya.     

    Selain   sejumlah jembatan   tersebut harus  dibangun,  menurut  Edu Sasarari, ada beberapa  titik yang masih   harus diturunkan atau jalannya disesuaikan  sehingga  tidak terjadi kecelakaan.  ‘’Karena  dia terlalu  tinggi, sehingga   harus diturunkan lagi,’’ terangnya. 

   Namun    demikian, Edu Sasari meyakini   di  periode  kedua masa pemerintahan Presiden Jokowi,   jalan Trans Papua  Merauke-Tanah Merah-Oksibil  tersebut  sudah  operasional. ‘’Karena salah satu yang menjadi  prioritas  dari Pemerintah Presiden Jokowi di periode   kedua adalah konektivitas jalan Trans Papua, sehingga  di periode kedua  ini,  pembangunan jalan  Trans Papua  Merauke-Tanah Merah-Oksibil tersebut akan dituntaskan,’’ terangnya. (ulo/tri)    

Baca Juga :  Puslabfor Polri Makassar Olah TKP Kebakaran Asmat

Berita Terbaru

Artikel Lainnya