Friday, April 19, 2024
27.7 C
Jayapura

Umat Kristiani Diajak Tetap Setia Pada Imannya

Upacara lilin paskah di Gereja Katolik Santo Mikhael Kudamati Merauke yang  berlangsung khusuk, pada Sabtu (3/4) malam. ( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE-Diakon Valentinus Nuga, Pr, mengajak seluruh  umat Katolik khususnya  yang ada di Paroki  Santo Mikhael Kudamati Merauke untuk meneladani perempuan-perempuan yang  pertama kali mendapat  kabar suka cita dari Malaikat Tuhan, jika  Yesus Kristus  yang ia  jenguk dikuburnya itu telah bangkit.

  “Maria Magdalena dan  sejumlah perempuan lainnya  yang datang untuk menjenguk kubur Yesus  waktu  itu pertama kalinya  mendapat kabar suka cita  dari Malaikat Tuhan bahwa orang yang mereka  cari itu tidak ada lagi di kubur. Karena dia sudah bangkit,’’ kata  Diakon Valentinus Nuga, saat memberikan homili   pada  perayaan Sabtu Suci atau malam Paskah, Sabtu (3/4).

  Menurut Valentinus, perempuan-perempuan tersebut   mendapat kabar suka pertama kalinya, karena  mereka setia mengikuti Yesus  dalam menderitaannya mulai dari Galilea  sampai  wafat di Kayu Salib.  Berbeda dengan sejumlah murid  Yesus,  yang satu pertama meninggalkan Yesus karena  mulai putus asa, bimbang  atau bingung. 

Baca Juga :  Persiapan Ramadan, Surat Edaran Menag Dikaji

  “Tapi, perempuan-perempuan tersebut  tetap setia, sehingga merekalah  yang pertama kalinya diberi kabar suka cita  tentang kebangkitan Yesus Kristus. Bukan  para murid Yesus,’’ katanya.

   Karena  itu, sebagai pengikut Yesus Kristus, lanjut Diakon  Valentius,  hendaknya  selalu setia dalam iman, baik dalam  suka maupun duka.   ‘’Karena ada banyak cara Tuhan dalam menunjukan kasihNya manusia,’’ terangnya.

   Perayaan Sabtu   Suci   atau menyambut kebangkitan Yesus Kristus tersebut merupakan rangkaian dari Tri Hari Suci.  Diawali dengan  penyalaan Lilin  Paskah sebagai simbol  kebangkitan Yesus Kristus mengalahkan  kegelapan atau alam maut.  Dalam misa perayaan Sabtu  Suci yang dipimpin Pastor Pius Manu, Pr  itu, juga  diberkati  air suci dimana air  yang diberkati  tersebut dipergunakan untuk permandian sepanjang  tahun, Juga ada pembaharuan  janji baptis. 

Baca Juga :  189 Calon Tamtama Ikuti Seleksi

  Sementara itu, perayaan Pekan Suci sampai Paskah, Minggu (4/4) kemarin,  di Merauke berlangsung aman dan kondusif. Pihak Kepolisian  yang  bertanggung jawab  langsung  soal keamanan  tersebut bekerja sama dengan TNI.  “Pekan suci sampai  paskah  berlangsung aman dan kondusif. Ini semua berkat  kerja sama kita semua, aparat keamanan dan  masyarakat Merauke,” tandas Kapolres  Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum. (ulo/tri)   

Upacara lilin paskah di Gereja Katolik Santo Mikhael Kudamati Merauke yang  berlangsung khusuk, pada Sabtu (3/4) malam. ( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE-Diakon Valentinus Nuga, Pr, mengajak seluruh  umat Katolik khususnya  yang ada di Paroki  Santo Mikhael Kudamati Merauke untuk meneladani perempuan-perempuan yang  pertama kali mendapat  kabar suka cita dari Malaikat Tuhan, jika  Yesus Kristus  yang ia  jenguk dikuburnya itu telah bangkit.

  “Maria Magdalena dan  sejumlah perempuan lainnya  yang datang untuk menjenguk kubur Yesus  waktu  itu pertama kalinya  mendapat kabar suka cita  dari Malaikat Tuhan bahwa orang yang mereka  cari itu tidak ada lagi di kubur. Karena dia sudah bangkit,’’ kata  Diakon Valentinus Nuga, saat memberikan homili   pada  perayaan Sabtu Suci atau malam Paskah, Sabtu (3/4).

  Menurut Valentinus, perempuan-perempuan tersebut   mendapat kabar suka pertama kalinya, karena  mereka setia mengikuti Yesus  dalam menderitaannya mulai dari Galilea  sampai  wafat di Kayu Salib.  Berbeda dengan sejumlah murid  Yesus,  yang satu pertama meninggalkan Yesus karena  mulai putus asa, bimbang  atau bingung. 

Baca Juga :  Prajurit Yonif 757/GV Diminta Tetap Jaga Nama baik Satuan

  “Tapi, perempuan-perempuan tersebut  tetap setia, sehingga merekalah  yang pertama kalinya diberi kabar suka cita  tentang kebangkitan Yesus Kristus. Bukan  para murid Yesus,’’ katanya.

   Karena  itu, sebagai pengikut Yesus Kristus, lanjut Diakon  Valentius,  hendaknya  selalu setia dalam iman, baik dalam  suka maupun duka.   ‘’Karena ada banyak cara Tuhan dalam menunjukan kasihNya manusia,’’ terangnya.

   Perayaan Sabtu   Suci   atau menyambut kebangkitan Yesus Kristus tersebut merupakan rangkaian dari Tri Hari Suci.  Diawali dengan  penyalaan Lilin  Paskah sebagai simbol  kebangkitan Yesus Kristus mengalahkan  kegelapan atau alam maut.  Dalam misa perayaan Sabtu  Suci yang dipimpin Pastor Pius Manu, Pr  itu, juga  diberkati  air suci dimana air  yang diberkati  tersebut dipergunakan untuk permandian sepanjang  tahun, Juga ada pembaharuan  janji baptis. 

Baca Juga :  Empat Staf Terpapar Covid-19, Seluruh Pegawai Setda Jalani Rapid Test

  Sementara itu, perayaan Pekan Suci sampai Paskah, Minggu (4/4) kemarin,  di Merauke berlangsung aman dan kondusif. Pihak Kepolisian  yang  bertanggung jawab  langsung  soal keamanan  tersebut bekerja sama dengan TNI.  “Pekan suci sampai  paskah  berlangsung aman dan kondusif. Ini semua berkat  kerja sama kita semua, aparat keamanan dan  masyarakat Merauke,” tandas Kapolres  Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum. (ulo/tri)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya