Sunday, November 24, 2024
25.7 C
Jayapura

Bupati Romanus Dorong Berbagai Kegiatan Olahraga

Antusiasme Warga Ikuti Lari 10 K

MERAUKE- Bupati Merauke mengapresiasi antusiasme warga Merauke mengikuti lari 10 kilometer dalam rangka Hari Olahraga Nasional, Tahun 2020, Sabtu (1//10-).  Lari 10 K dengan start depan Kantor Bupati Merauke, diikuti 1.200 peserta yang terdiri dari putra 858 orang dan putri 342 orang.   

‘’Puji Tuhan. Kalau diamati banyak sekali animo masyarakat khususnya anak-anak muda. Saya lihat anak muda banyak sekali yang selama ini kita pikir cenderung kepada hal-hal yang  kita tidak inginkan seperti Miras. Ternyata setelah kita buat kegiatan seperti ini, mereka mau datang dan berpartisipasi,’’ tandas bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT kepada wartawan.

  Orang nomor satu di Merauke ini menilai, potensi untuk olahraga cabang atletik ini sangat luar biasa. Bahkan ia memberikan hadiah secara spontan kepada salah satu peserta lari marathon yang ternyata masih duduk di bangku kelas III SD.

Baca Juga :  Uskup Mandagi: Masyarakat Papua Suka Damai, Jangan Diprovokasi!

‘’ Ternyata orang Merauke ini olahraganya besar. Tentunya, lari marathon ini selain olahraga untuk sehat, kita juga mencari potensi bibit-bibit anak Merauke, anak Papua Selatan yang besok bisa ikut ivent-ivent nasional bahkan internasional,”ungjkapnya.

   Bupati Romanus menjelaskan, dirinya terus mendorong berbagai kegiatan olahraga di Merauke. Selain berbagai lomba yang sudah dilaksanakan, juga dalam waktu dekat akan menggelar lomba panah terbuka dan lomba dayung bahkan lomba jalan sehat.

Pada kesempatan tersebut, bupati  Romanus mengaku sempat memberi koreksi kepada panitia agar dipisahkan antara TNI dengan masyarakat.

     ’’Karena tadi itu yang juara 1-6 untuk putra, rata-rata teman dari TNI yang masuk. Besok akan kita coba pisahkan untuk yang TNI dan non TNI. Kita tidak bisa sangkal, kalau TNI ini hidup dengan olahraga. Sementara non TNI ini, mereka tidak olahraga teratur,’’bebernya.

Baca Juga :  Pegelaran Wayang Kulit Ramaikan HUT TNI

     Sementara itu,  untuk putra  meraih juara I Anugrah dengan waktu tempuh 32,50, juara II Sandi  33,07, juara III Bobby 34,08, juara IV Fikram 34,28, 43 dan Juara V Takdir 34,33, juara VI Imanuel 35,19.

Untuk putri juara I Ananda Yolmen 42,19, juara IIAksemina 42,48, juara III Sabina 47,08, juara IV Adela 48,11, juara V Batyeba 48,25, Kawati 49,11 menit. Juara pertama memperoleh uang pembinaan Rp 5 juta, juara II Rp 3,5 juta, juara III Rp 2,5 juta, juara IV Rp 1,5 juta, juara V Rp 1 juta dan juara IV-X masing-masing Rp 750.000.(ulo)

Antusiasme Warga Ikuti Lari 10 K

MERAUKE- Bupati Merauke mengapresiasi antusiasme warga Merauke mengikuti lari 10 kilometer dalam rangka Hari Olahraga Nasional, Tahun 2020, Sabtu (1//10-).  Lari 10 K dengan start depan Kantor Bupati Merauke, diikuti 1.200 peserta yang terdiri dari putra 858 orang dan putri 342 orang.   

‘’Puji Tuhan. Kalau diamati banyak sekali animo masyarakat khususnya anak-anak muda. Saya lihat anak muda banyak sekali yang selama ini kita pikir cenderung kepada hal-hal yang  kita tidak inginkan seperti Miras. Ternyata setelah kita buat kegiatan seperti ini, mereka mau datang dan berpartisipasi,’’ tandas bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT kepada wartawan.

  Orang nomor satu di Merauke ini menilai, potensi untuk olahraga cabang atletik ini sangat luar biasa. Bahkan ia memberikan hadiah secara spontan kepada salah satu peserta lari marathon yang ternyata masih duduk di bangku kelas III SD.

Baca Juga :  Sejumlah Kampung Diberi Deadline Sampai 13 Mei

‘’ Ternyata orang Merauke ini olahraganya besar. Tentunya, lari marathon ini selain olahraga untuk sehat, kita juga mencari potensi bibit-bibit anak Merauke, anak Papua Selatan yang besok bisa ikut ivent-ivent nasional bahkan internasional,”ungjkapnya.

   Bupati Romanus menjelaskan, dirinya terus mendorong berbagai kegiatan olahraga di Merauke. Selain berbagai lomba yang sudah dilaksanakan, juga dalam waktu dekat akan menggelar lomba panah terbuka dan lomba dayung bahkan lomba jalan sehat.

Pada kesempatan tersebut, bupati  Romanus mengaku sempat memberi koreksi kepada panitia agar dipisahkan antara TNI dengan masyarakat.

     ’’Karena tadi itu yang juara 1-6 untuk putra, rata-rata teman dari TNI yang masuk. Besok akan kita coba pisahkan untuk yang TNI dan non TNI. Kita tidak bisa sangkal, kalau TNI ini hidup dengan olahraga. Sementara non TNI ini, mereka tidak olahraga teratur,’’bebernya.

Baca Juga :  Polres Merauke Sidak Minyak Goreng

     Sementara itu,  untuk putra  meraih juara I Anugrah dengan waktu tempuh 32,50, juara II Sandi  33,07, juara III Bobby 34,08, juara IV Fikram 34,28, 43 dan Juara V Takdir 34,33, juara VI Imanuel 35,19.

Untuk putri juara I Ananda Yolmen 42,19, juara IIAksemina 42,48, juara III Sabina 47,08, juara IV Adela 48,11, juara V Batyeba 48,25, Kawati 49,11 menit. Juara pertama memperoleh uang pembinaan Rp 5 juta, juara II Rp 3,5 juta, juara III Rp 2,5 juta, juara IV Rp 1,5 juta, juara V Rp 1 juta dan juara IV-X masing-masing Rp 750.000.(ulo)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya