Empat Staf Terpapar Covid-19, Seluruh Pegawai Setda Jalani Rapid Test
Asisten III Setda Kabupaten Merauke Yacobus Duwiri, SE, M.Si
Asisten III Setda Kabupaten Merauke Yacobus Duwiri, SE, M.Si
MERAUKE-Seluruh pegawai yang ada di lingkungan Kantor Bupati Merauke atau Sekretariat Daerah (Setda) bersama dengan Tim Satgas Covid-19 menjalani rapid test selama 2 hari yang berakhir Kamis (1/10) hari ini. Rapid test bagi seluruh pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Merauke dan Tim Satgas Covid-19 tersebut terkait dengan ditemukannya 4 staf pada Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Merauke yang terkonfirmasi Covid-19.
“Iya, mulai Rabu kemarin dan hari ini untuk pelayanan rapid test bagi pelaku perjalanan kita minta untuk dilakukan di luar. Karena rapid test yang ada di Kantor Bupati ini kita peruntukan bagi seluruh staf sekretariat daerah bersama dengan Tim Gugus Covid -19,’’ kata Asisten III Setda Kabupaten Merauke Yacobus Duwiri, SE, M.Si yang juga sebagai penanggungjawab Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Merauke tersebut kepada wartawan, Kamis (1/10).
Yacobus Duwiri mengungkapkan, bahwa rapid test yang dilakukan bagi seluruh pegawai lingkup Setda Kabupaten Merauke dan Tim Satgas Covid-19 yang setiap hari memberikan pelayanan untuk rapid test dan surat izin keluar masuk (SIKM) tersebut menyusul adanya 4 staf pada Bagian Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Merauke.
Untuk ruangan Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Merauke tersebut, jelas Yacobus Duwiri, untuk sementara ditutup dan seluruh staf melakukan karantina mandiri selama 14 hari. “Ruangannya juga sudah kita semprot dengan disinfektan,’’ jelasnya.
Dikatakan, dari rapid test yang dilakukan ini apabila ada yang reaktif maka langsung akan dilakukan swab. “Rapid test yang kita lakukan ini untuk memberikan kepastian kepada teman-teman yang bekerja yang setiap harinya berhadapan dengan banyak orang yang datang melakukan rapid test maupun mengurus SIKM,” jelasnya.
Dikatakan, pelayanan untuk rapid test serta pengurusan SIKM akan berlangsung normal kembali mulai hari ini, Jumat (2/10). Namun untuk screening bagi pelaku perjalanan darat ke Boven Digoel tetap dilakukan. “Kecuali untuk rapid test selama 2 hari ini kita tidak layani dari luar tapi difokuskan untuk seluruh pegawai sekretariat daerah dan Tim Satgas Covid,” tambahnya. (ulo/tri)
Asisten III Setda Kabupaten Merauke Yacobus Duwiri, SE, M.Si
MERAUKE-Seluruh pegawai yang ada di lingkungan Kantor Bupati Merauke atau Sekretariat Daerah (Setda) bersama dengan Tim Satgas Covid-19 menjalani rapid test selama 2 hari yang berakhir Kamis (1/10) hari ini. Rapid test bagi seluruh pegawai di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Merauke dan Tim Satgas Covid-19 tersebut terkait dengan ditemukannya 4 staf pada Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Merauke yang terkonfirmasi Covid-19.
“Iya, mulai Rabu kemarin dan hari ini untuk pelayanan rapid test bagi pelaku perjalanan kita minta untuk dilakukan di luar. Karena rapid test yang ada di Kantor Bupati ini kita peruntukan bagi seluruh staf sekretariat daerah bersama dengan Tim Gugus Covid -19,’’ kata Asisten III Setda Kabupaten Merauke Yacobus Duwiri, SE, M.Si yang juga sebagai penanggungjawab Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Merauke tersebut kepada wartawan, Kamis (1/10).
Yacobus Duwiri mengungkapkan, bahwa rapid test yang dilakukan bagi seluruh pegawai lingkup Setda Kabupaten Merauke dan Tim Satgas Covid-19 yang setiap hari memberikan pelayanan untuk rapid test dan surat izin keluar masuk (SIKM) tersebut menyusul adanya 4 staf pada Bagian Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Merauke.
Untuk ruangan Humas dan Protokoler Setda Kabupaten Merauke tersebut, jelas Yacobus Duwiri, untuk sementara ditutup dan seluruh staf melakukan karantina mandiri selama 14 hari. “Ruangannya juga sudah kita semprot dengan disinfektan,’’ jelasnya.
Dikatakan, dari rapid test yang dilakukan ini apabila ada yang reaktif maka langsung akan dilakukan swab. “Rapid test yang kita lakukan ini untuk memberikan kepastian kepada teman-teman yang bekerja yang setiap harinya berhadapan dengan banyak orang yang datang melakukan rapid test maupun mengurus SIKM,” jelasnya.
Dikatakan, pelayanan untuk rapid test serta pengurusan SIKM akan berlangsung normal kembali mulai hari ini, Jumat (2/10). Namun untuk screening bagi pelaku perjalanan darat ke Boven Digoel tetap dilakukan. “Kecuali untuk rapid test selama 2 hari ini kita tidak layani dari luar tapi difokuskan untuk seluruh pegawai sekretariat daerah dan Tim Satgas Covid,” tambahnya. (ulo/tri)