Apel siaga yang digelar Polres Merauke dalam mengantisipasi hari Buruh Internasional sekaligus hari Papua berintegrasi dengan NKRI, Rabu (1/5). ( FOTO : Sulo/Cepos )
Antisipasi Hari Buruh dan Peringatan Kembalinya Irian Barat ke NKRI
MERAUKE- Tanggal 1 Mei 2019 kemarin, merupakan dua momen penting di Papua. Selain sebagai hari buruh Internasional, juga sebagai hari bersejarah bagi Papua. Dimana pada tanggal 1 Mei 1969 dikenal sebagai hari berintegrasinya Papua kembali ke pangkuan ibu pertiwi atau NKRI.
Untuk mengamankan dua momen penting tersebut, jajaran Polres Merauke yang dibackup oleh TNI mensiagakan personelnya untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang bakal terjadi mengganggu kamtibmas di Kabupaten Merauke.
Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH, yang memimpin langsung apel kesiapsiagaan tersebut menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota TNI dan POlri dalam hal ini Brimob dan personel Polres Merauke yang dapat mengikuti apel siaga tersebut sebagai kesiap siagaan dalam mengantisipasi sekelompok tertentu yang ingin memperingati hari buruh dan masuknya Papua ke NKRI.
Apalagi akan digelar rapat pleno rekapitulasi tingkat Kabupaten. Ia pun meminta seluruh jajarannya untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan personel dalam mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu Kamtibmas di Merauke. “Tingkatkan kewaspadaan dan kesiap siagaan personel, jaga kesehatan personel karena kegiatan sangat padat, ‘’ pinta AKBP Bahara dengan tegas.
Ia juga mengarahkan kepada seluruh jajarannya agar dalam bertindak di lapangan untuk terus dikoordinasikan. Ia juga meminta Kabag Ops untuk mengatur pelaksanaan patroli gabungan TNI dan Polri, patroli dialogis Satuan Sabhara. Sedangkan lainnya stand by di Pos Gabungan TNI-Polri Kuda Mati. Sampai sore kemarin, situasi Kamtibmas di Kabupaten Merauke berlangsung aman dan kondusif . (ulo/tri)
Apel siaga yang digelar Polres Merauke dalam mengantisipasi hari Buruh Internasional sekaligus hari Papua berintegrasi dengan NKRI, Rabu (1/5). ( FOTO : Sulo/Cepos )
Antisipasi Hari Buruh dan Peringatan Kembalinya Irian Barat ke NKRI
MERAUKE- Tanggal 1 Mei 2019 kemarin, merupakan dua momen penting di Papua. Selain sebagai hari buruh Internasional, juga sebagai hari bersejarah bagi Papua. Dimana pada tanggal 1 Mei 1969 dikenal sebagai hari berintegrasinya Papua kembali ke pangkuan ibu pertiwi atau NKRI.
Untuk mengamankan dua momen penting tersebut, jajaran Polres Merauke yang dibackup oleh TNI mensiagakan personelnya untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang bakal terjadi mengganggu kamtibmas di Kabupaten Merauke.
Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH, yang memimpin langsung apel kesiapsiagaan tersebut menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota TNI dan POlri dalam hal ini Brimob dan personel Polres Merauke yang dapat mengikuti apel siaga tersebut sebagai kesiap siagaan dalam mengantisipasi sekelompok tertentu yang ingin memperingati hari buruh dan masuknya Papua ke NKRI.
Apalagi akan digelar rapat pleno rekapitulasi tingkat Kabupaten. Ia pun meminta seluruh jajarannya untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan personel dalam mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu Kamtibmas di Merauke. “Tingkatkan kewaspadaan dan kesiap siagaan personel, jaga kesehatan personel karena kegiatan sangat padat, ‘’ pinta AKBP Bahara dengan tegas.
Ia juga mengarahkan kepada seluruh jajarannya agar dalam bertindak di lapangan untuk terus dikoordinasikan. Ia juga meminta Kabag Ops untuk mengatur pelaksanaan patroli gabungan TNI dan Polri, patroli dialogis Satuan Sabhara. Sedangkan lainnya stand by di Pos Gabungan TNI-Polri Kuda Mati. Sampai sore kemarin, situasi Kamtibmas di Kabupaten Merauke berlangsung aman dan kondusif . (ulo/tri)