Bupati Gusbager mengatakan selama ini masyarakat yang di wilayah perbatasan RI-PNG hidup dalam kegelapan sehingga pertemuannya dengan Menteri ESDM ini bisa menjadi babak baru bagi masyarakat di perbatasan.
“Saya sudah bertemu menteri ESDM, segera dalam tahun 2025 sampai 2026 listrik sudah masuk, ini kebutuhan rakyat demi pemerataan pembangunan di wilayah Keerom,” ungkap Bupati Gusbager kepada Cenderawasih Pos, Kamis (17/7).
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah perbatasan, membuka peluang ekonomi baru, serta mendukung pemerataan pembangunan di Kabupaten Keerom.
“Harapannya negara hadir untuk pemerataan pembangunan dan kemakmuran bagi masyarakat Papua, secara khusus masyarakat Keerom,” pungkasnya. (eri).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Bupati Gusbager mengatakan selama ini masyarakat yang di wilayah perbatasan RI-PNG hidup dalam kegelapan sehingga pertemuannya dengan Menteri ESDM ini bisa menjadi babak baru bagi masyarakat di perbatasan.
“Saya sudah bertemu menteri ESDM, segera dalam tahun 2025 sampai 2026 listrik sudah masuk, ini kebutuhan rakyat demi pemerataan pembangunan di wilayah Keerom,” ungkap Bupati Gusbager kepada Cenderawasih Pos, Kamis (17/7).
Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah perbatasan, membuka peluang ekonomi baru, serta mendukung pemerataan pembangunan di Kabupaten Keerom.
“Harapannya negara hadir untuk pemerataan pembangunan dan kemakmuran bagi masyarakat Papua, secara khusus masyarakat Keerom,” pungkasnya. (eri).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
