“Kemudian untuk program otsus lainnya itu program keagamaan kepada tokoh agama Rp 450 juta itu kepada petugas di gereja. Dan kita akan bayarkan minggu depan dan sistem pembayarannya triwulan. Dananya sudah siap tinggal kita salurkan,” ujarnya.
Selanjutnya, otsus juga diperuntukkan untuk insentif Kepala Suku dan Tokoh Adat sebar Rp 2,1 miliar yang juga dibayarkan di minggu depan depan.
“Dana otsus berikut bantuan kepada gereja atau lembaga agama, kita bantu per gereja antara 50-200 juta, total anggarannya Rp 2 miliar dan mulai kita salurkan minggu ini di seluruh Kerrom,” ucapnya.
Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Keerom di dua periode terakhir seluruh penggunaan dana otsus bisa terlacak sehingga tidak alasan atau pertanyaan apakah dana otsus Papua di Keerom dipakai untuk apa.
Bupati Gusbager juga menyampaikan bahwa tahun depan ada pengurangan dana otsus Papua, termasuk dana tambahan infrastruktur.
“Ini dampak dari situasi ekonomi nasional, kemungkinan besar ada penurunan dana otsus. Tapi kita harapkan tidak berdampak pada beasiswa dan sarana pendukung pendidikan serta bantuan keagamaan,” katanya.
“Otsus itu ada dua hal yang penting, filosofi otsus yang pertama adalah afirmasi untuk orang asli Papua. Kedua percepatan kesejahteraan. Jadi dua ini melandasi spirit pemanfaatan dana otsus,” pungkasnya. (eri/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
“Kemudian untuk program otsus lainnya itu program keagamaan kepada tokoh agama Rp 450 juta itu kepada petugas di gereja. Dan kita akan bayarkan minggu depan dan sistem pembayarannya triwulan. Dananya sudah siap tinggal kita salurkan,” ujarnya.
Selanjutnya, otsus juga diperuntukkan untuk insentif Kepala Suku dan Tokoh Adat sebar Rp 2,1 miliar yang juga dibayarkan di minggu depan depan.
“Dana otsus berikut bantuan kepada gereja atau lembaga agama, kita bantu per gereja antara 50-200 juta, total anggarannya Rp 2 miliar dan mulai kita salurkan minggu ini di seluruh Kerrom,” ucapnya.
Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Keerom di dua periode terakhir seluruh penggunaan dana otsus bisa terlacak sehingga tidak alasan atau pertanyaan apakah dana otsus Papua di Keerom dipakai untuk apa.
Bupati Gusbager juga menyampaikan bahwa tahun depan ada pengurangan dana otsus Papua, termasuk dana tambahan infrastruktur.
“Ini dampak dari situasi ekonomi nasional, kemungkinan besar ada penurunan dana otsus. Tapi kita harapkan tidak berdampak pada beasiswa dan sarana pendukung pendidikan serta bantuan keagamaan,” katanya.
“Otsus itu ada dua hal yang penting, filosofi otsus yang pertama adalah afirmasi untuk orang asli Papua. Kedua percepatan kesejahteraan. Jadi dua ini melandasi spirit pemanfaatan dana otsus,” pungkasnya. (eri/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
