KEEROM – Bupati Keerom, Piter Gusbager memastikan alokasi dana Otonomi Khusus Papua tahun 2025 di Kabupaten Keerom tersalurkan tepat sasaran. Orang nomor satu di Kabupaten Keerom itu menyebutkan bahwa pelaksanaan kegiatan yang bersumber dari Otsus tersebar di beberapa OPD.
Seperti yang ada di Dinas Pekerjaan Umum, untuk pembangunan fisik dilakukan pengaspalan sebanyak 3 ruas jalan senilai Rp 31,7 miliar. Tiga ruas jelan tersebut yaitu ruas jalan Drs Celcius Watae – Arso 14, ruas jalan Arso 10 – Arso 1 dan ruas jalan Arso 10 – Arso 2 (lewat Bate).
Kemudian untuk wilayah atas, Web, Yaffi, Towe dan sekitarnya, kata Bupati Gusbager, yang bersumber dari DAK tahun ini kena efisiensi. “Harus bisa bersabar, karena dana pelaksanaan pembangunan jalan baik peningkatan maupun pembangunan baru itu bersumber dari dana alokasi khusus 2025 sudah terefisiensi oleh pemerintah pusat,” ungkap Bupati Gusbager kepada Cenderawasih Pos, Kamis (11/9).
Kemudian untuk Otsus non fisik yang ada di Dinas Pendidikan khusus program pendidikan sebesar Rp 8 miliar yang diperuntukan untuk beasiswa baik yang ada di Keerom, Papua dan luar Papua.
KEEROM – Bupati Keerom, Piter Gusbager memastikan alokasi dana Otonomi Khusus Papua tahun 2025 di Kabupaten Keerom tersalurkan tepat sasaran. Orang nomor satu di Kabupaten Keerom itu menyebutkan bahwa pelaksanaan kegiatan yang bersumber dari Otsus tersebar di beberapa OPD.
Seperti yang ada di Dinas Pekerjaan Umum, untuk pembangunan fisik dilakukan pengaspalan sebanyak 3 ruas jalan senilai Rp 31,7 miliar. Tiga ruas jelan tersebut yaitu ruas jalan Drs Celcius Watae – Arso 14, ruas jalan Arso 10 – Arso 1 dan ruas jalan Arso 10 – Arso 2 (lewat Bate).
Kemudian untuk wilayah atas, Web, Yaffi, Towe dan sekitarnya, kata Bupati Gusbager, yang bersumber dari DAK tahun ini kena efisiensi. “Harus bisa bersabar, karena dana pelaksanaan pembangunan jalan baik peningkatan maupun pembangunan baru itu bersumber dari dana alokasi khusus 2025 sudah terefisiensi oleh pemerintah pusat,” ungkap Bupati Gusbager kepada Cenderawasih Pos, Kamis (11/9).
Kemudian untuk Otsus non fisik yang ada di Dinas Pendidikan khusus program pendidikan sebesar Rp 8 miliar yang diperuntukan untuk beasiswa baik yang ada di Keerom, Papua dan luar Papua.
