Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Pesta Demokrasi Tak Boleh Merusak Kedamaian Keerom

KEEROM – Wakil Bupati Keerom, Wahfir Kosasih berpesan agar masyarakat di Kabupaten Keerom tetap menjaga kedamaian, jelang pesta demokrasi serentak di tahun 2024 mendatang.

Menurutnya, ajang lima tahunan itu tidak boleh merusak kedamaian yang sudah lama terjaga di Negeri Tapal Batas, Keerom.

“Kabupaten Keerom merupakan salah satu  kabupaten teraman di Papua. Sehingga di tahun politik kita harus hati-hati. Mari kita sikapi dengan biasa saja, enjoy saja. Dengan cara riang gembira, jangan sampai terbawa emosi atau perasaan,” ungkap Wabup Kosasih saat memberikan sambutan dalam Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Fisabilillah Arso I, Minggu (8/10).

Dia berharap, pesta demokrasi serentak ini seperti hajatan politik-politik sebelumnya yang terlaksana dengan aman dan damai. ‘’Jangan sampai tidak saling sapa gara-gara beda pilihan. Itu akan merugikan diri sendiri. Agenda lima tahun ini kita hadapi dengan dewasa lagi dengan arif dan bijaksana,” ujarnya.

Baca Juga :  Jadikan Keerom Food Estate, Penanaman Budidaya Jagung Mulai April

Kata Wabup Kosasih, perbedaan pendapat merupakan hal biasa dalam berpolitik. Tapi dia mengingatkan, agar persatuan dan kedamaian tetap terjaga.”Kita harus tetap menjaga kerukunan dan kedamaian yang ada di Kabupaten Keerom,” pungkasnya. (eri/ary)

KEEROM – Wakil Bupati Keerom, Wahfir Kosasih berpesan agar masyarakat di Kabupaten Keerom tetap menjaga kedamaian, jelang pesta demokrasi serentak di tahun 2024 mendatang.

Menurutnya, ajang lima tahunan itu tidak boleh merusak kedamaian yang sudah lama terjaga di Negeri Tapal Batas, Keerom.

“Kabupaten Keerom merupakan salah satu  kabupaten teraman di Papua. Sehingga di tahun politik kita harus hati-hati. Mari kita sikapi dengan biasa saja, enjoy saja. Dengan cara riang gembira, jangan sampai terbawa emosi atau perasaan,” ungkap Wabup Kosasih saat memberikan sambutan dalam Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Fisabilillah Arso I, Minggu (8/10).

Dia berharap, pesta demokrasi serentak ini seperti hajatan politik-politik sebelumnya yang terlaksana dengan aman dan damai. ‘’Jangan sampai tidak saling sapa gara-gara beda pilihan. Itu akan merugikan diri sendiri. Agenda lima tahun ini kita hadapi dengan dewasa lagi dengan arif dan bijaksana,” ujarnya.

Baca Juga :  Ketua TP-PKK Keerom Puji Budidaya Lele Kelompok Mawar

Kata Wabup Kosasih, perbedaan pendapat merupakan hal biasa dalam berpolitik. Tapi dia mengingatkan, agar persatuan dan kedamaian tetap terjaga.”Kita harus tetap menjaga kerukunan dan kedamaian yang ada di Kabupaten Keerom,” pungkasnya. (eri/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya