Tuesday, May 14, 2024
25.7 C
Jayapura

Bupati Gusbager Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan 2 Sekolah di Senggi

“Saya berharap masyarakat harus mendukung penuh pembangunan gedung sekolah ini, agar anak-anak kita bisa mendapatkan fasilitas yang baik dan tentu memotivasi mereka untuk semangat belajar,” ujar bupati disela-sela kunjungannya kepada ceposonline.com, Kamis (02/10).

Bupati juga berpesan kepada para guru-guru untuk konsisten dan betah di tempat tugas masing-masing, jangan keluar tempat tugas jika tidak ada urusan yang sangat penting.

Sementara untuk fasilitas kendaraan operasional yang disalurkan,  bupati berharap digunakan sebaik mungkin dan utamakan untuk kepentingan sekolah.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Keerom, Stenly Moningka menyampaikan bahwa sesuai kebijakan bapak bupati ada sejumlah pekerjaan fasilitas pendidikan di Distrik Senggi dengan total anggaran RP. 5.151.000.000.

Baca Juga :  Jangan Sekedar Lulus, Tapi Harus Berkualitas

Adapun perinciannya, pembangunan 6 ruang kelas baru SMPN 1 Segini dengan total anggaran Rp. 1. 436.000.000, pembangunan 6 ruangan SDN Molof dengan anggaran RP. 2.023.000.000, pembangunan 3 ruangan SDN Warlef dengan anggaran RP. 921.000.000, 1 ruangan Paud Warlef senilai RP. 267.000.500, pengadaan mebeler satu paket senilai RP. 50.000.000 untuk TK Warlef, pembangunan 1 unit rumah dinas SD Walai senilai Rp. 311.000.950 dan rehabilitasi 1 ruang kelas SD Walai senilai Rp. 140.970.000.

“Ada beberapa pekerjaan seperti pembangunan ruangan kelas SDN Molof, SD dan TK Warlef dan yang lainnya langsung dikerjakan usai kunjungan Bupati. Tentu kita juga berharap dukungan masyarakat setempat untuk mengawal pembangunan tersebut,” paparnya.

Kepala Distrik Senggi, Daud Yunam menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemkab khususnya Bupati Piter Gusbager yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat Senggi.(*)

Baca Juga :  KPU RI-PPS Berikan Pendidikan Politik Berkelanjutan bagi Pemilih Pemula

“Saya berharap masyarakat harus mendukung penuh pembangunan gedung sekolah ini, agar anak-anak kita bisa mendapatkan fasilitas yang baik dan tentu memotivasi mereka untuk semangat belajar,” ujar bupati disela-sela kunjungannya kepada ceposonline.com, Kamis (02/10).

Bupati juga berpesan kepada para guru-guru untuk konsisten dan betah di tempat tugas masing-masing, jangan keluar tempat tugas jika tidak ada urusan yang sangat penting.

Sementara untuk fasilitas kendaraan operasional yang disalurkan,  bupati berharap digunakan sebaik mungkin dan utamakan untuk kepentingan sekolah.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Keerom, Stenly Moningka menyampaikan bahwa sesuai kebijakan bapak bupati ada sejumlah pekerjaan fasilitas pendidikan di Distrik Senggi dengan total anggaran RP. 5.151.000.000.

Baca Juga :  Kunker, Bupati Keerom Terima Banyak Aspirasi

Adapun perinciannya, pembangunan 6 ruang kelas baru SMPN 1 Segini dengan total anggaran Rp. 1. 436.000.000, pembangunan 6 ruangan SDN Molof dengan anggaran RP. 2.023.000.000, pembangunan 3 ruangan SDN Warlef dengan anggaran RP. 921.000.000, 1 ruangan Paud Warlef senilai RP. 267.000.500, pengadaan mebeler satu paket senilai RP. 50.000.000 untuk TK Warlef, pembangunan 1 unit rumah dinas SD Walai senilai Rp. 311.000.950 dan rehabilitasi 1 ruang kelas SD Walai senilai Rp. 140.970.000.

“Ada beberapa pekerjaan seperti pembangunan ruangan kelas SDN Molof, SD dan TK Warlef dan yang lainnya langsung dikerjakan usai kunjungan Bupati. Tentu kita juga berharap dukungan masyarakat setempat untuk mengawal pembangunan tersebut,” paparnya.

Kepala Distrik Senggi, Daud Yunam menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pemkab khususnya Bupati Piter Gusbager yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat Senggi.(*)

Baca Juga :  Jaga Harkamtibmas, Polres Keerom Lakukan Patroli Dialogis

Berita Terbaru

Artikel Lainnya