JAYAPURA-Mantan Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap, kembali maju sebagai Bakal Calon Bupati di Kabupaten Biak Numfor pada Pilkada 2024.
Maju di Periode kedua Ketua DPD PDIP Papua itu menggandeng Keery Yarangga sebagai calon Wakil. Keduanya telah resmi mendaftar di KPU Biak, pada Agustus lalu. Setelah resmi mendaftar Herry-Keery mulai melanjutkan pekerjaanya menggaet suara akar rumput didaerah tersebut.
Adapun visi yang diusung yaitu ” Memujudkan Biak Numfor yang Religius Berkarakter dan Berbudaya Sebagai Sumbuh Pertumbuhan Ekonomi yang Berdaya Saing Maju dan Berkelanjutan”. Visi tersebut digagas, mengacu pada RPJN dan RPJMD Kabupaten Biak 2025-2045 mendatang.
Dikatakan, dasar utama dirinya maju di periode kedua, karena melihat hasil survei dari berbagai lembaga survei yang menunjukkan namanya masih berada diurutan pertama dari semua bakal calon yang ada di Kabupaten Biak Numfor.
“Bahkan survei yang terakhir dari lembaga Arus Survei Indonesia, kami berdua masih berada di urutan pertama dari Paslon lain,” ujarnya saat ditemui Cenderawasih pos di Kota Jayapura Rabu (18/9) kemarin.
Meski berada diurutan puncak, namun Herry-Keery tetap bekerja keras meraub suara masyarakat setempat. Kemudian tidak membuat keduanya meremehkan paslon lain. Sebab baginya Paslon yang berkontestasi di Pilkada Biak Numfor masing masing punya kapasitas dan kapabilitas yang baik.
“Apalagi semua Bakada Biak Numfor kali ini masyarakat asli, jadi kami harus saling bangun komunikasi yang baik, untuk pembangunan Biak ke depan,” tuturnya.
Dikatakan sebagai petahana banyak hal yang perlu dilakukan jika kembali terpilih di Periode Kedua ini. Meski tata kelolah pemerintahan Kabupaten Biak, seperti Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) dari hasil evaluasi mengalami peningkatan yang cukup baik dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) maupun lembaga pemerintahan lainnya).
Kemudian berkaitan dengan tata kelola keuangan, sebelumnya opini BPK untuk Biak Numfor selalu disclaimer. Namun 5 tahun belakangan ini selalu Wajar tanpa pengecualaian (WTP).
Tidak hanya itu program festifal yang digagas hampir setiap tahun, tampak memberikan dampak untuk peningkatan PAD Kabupaten Biak Numfor.
Meski sebagian orang menilai bahwa festival ini digagas hanya untuk menghabiskan anggaran daerah, namun tanpa disadari kegiatan ini justru mendorong peningkatan PAD, serta pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. Karena didalam satu ivent tersebut ada siklus matarantai yang dilibatkan. Mulai dari pelaku UMKM, seniman lokal, sekotr wisata, perhotelan, petani maupun lainnya.
Jika kembali terpilih program program tersebut akan dilanjutkan, bahkan salah satu progam yang akan didorong adalah menghidupkan kembali sektor perikanan. Adapun selama ini sektor perikanan ini sudah berjalan, hanya saja belum begitu maksimal.
“Biak itu terkenal dengan ikan kaleng, selama ini memang sudah berjalan, dimana kami sudah mulai ekspor ikan kaleng ke luar negeri, jika Saya dan Keery kembali terpilih, sektor perikanan ini akan kami tingkatkan lagi,” katanya. (rel)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos