Ia juga mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana lain, yang selalu terjadi di Supiori saat bulan baru dan bulan purnama. Dimana kenaikan air laut lebih tinggi dari air pasang normal. Hal ini menyebabkan beberapa pesisir dan pulau-pulau kecil tergenang.
Sementara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan terhadap lima wilayah di Indonesia yang berpotensi tsunami.
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menyampaikan, potensi ini diterbitkan usai gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 7,4 yang mengguncang wilayah Laut Filipina, Jumat (10/10).
Berdasarkan gasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini berpotensi tsunami, dengan tingkat ancaman waspada di Kepulauan Talaud, Kota Bitung, Minahasa Utara Bagian Selatan, Minahasa Bagian Selatan, dan Supiori. (fia/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos