Melihat Suasana dan Tradisi Bulan Ramadan di Kota Jayapura
Bila menjelang bulan Ramadan, umat muslim di Kota Jayapura sebagian melaukan ziarah dan bersih kubur dari keluarga yang sudah meninggal, maka dalam bulan Ramadan ini, banyak tradisi atau kebiasaan yang muncul hanya selama bulan penuh berkah ini.
Laporan: Jimianus Karlodi_Jayapura
Hari ketiga bulan Ramadan, umat muslim yang berpuasa antusias dalam mencari takjil, jajanan untuk berbuka pausa. Banyak kawasan di pinggir-pinggir jalan, yang mendadak ramai dengan orang berjualan takjil. Ada titik-titik tertentu, terutama pusat keramaian yang menjadi tempat dadak “pasar takjil” ini.
Seperti halnya di kawasan Entrop Distrik Jayapura Selatan, sejak awal puaa selalu dipadati pedagang takjil dan pembeli menjelang pada sore hari menjelang berbuka puasa. Kamis (15/3) sore, kawasan perempatan pojok terminal Entrop ini, terlihat para pedagang takjil kawasan tersebut, sedang melayani pembeli, terlihat pedagangpun keteteran dalam melayani pembeli.
Lina (42) pedagang takjil di kawasan Entrop mengatakan bahwa selama bulan puasa ia menjual dagangannya dari pagi pukul 06.00 WIT hingga pukul 18:00 WIT. Tempat itu, memang biasanya, sebelum puasa juga ada yang berjualan jajanan. Namun pada bulan puasa ini bertambah lagi pedagang yang ikut jualan takjil.
Menurut Lina, banyak pedagang takjil untuk berbuka puasa di kawasan ini. Selain itu, pilihan jenis olahan makanan untuk berbuka puasa juga cukup bervariasi. Ia pun menjelaskan tiap menu, walaupun dirinya mengaku tidak hafal semua, rata-rata dijula dengan harga Rp 2.500, seperti donat, risoles, onde – onde dan masih banyak lainnya.